Aceh Utara, Aceh – Mitrapolri.com
Kegiatan launching Desa Siaga Sehat Jiwa (DSSJ) dan perpisahan mahasiswa PBL komunitas profesi Ners STIKes Bumi Persada Lhokseumawe Di Gampong Kayee Panyang,” Sabtu (19/03/2022).
“Sedikit kami sampaikan bahwa profesi Ners ini merupakan program studi salah satu yang ada di stikes bumi persada lhokseumawe yang terdiri dari program kebidanan, keperawatan, dan pendidikan profesi Ners, Alhamdulillah untuk pendidikan profesi Ners kita baru saja mendapatkan hasil akreditasi dengan nilai baik sekali sehingga dengan predikat hasil akreditasi yang baik sekali kami menindak lanjut apa itu visi dan misi dari program studi yang sudah kami jalankan selama ini,”ungkap Ibu Rika Mursyida, S. SiT, M. Kes.
“Dan alhamdulillah dengan profesi program studi kita unggul dan profesional keperawatan jiwa yang selama hampir kurang lebih dua bulan lamanya anak anak kami berpraktek disini, mengaplikasikan ilmunya yang mereka sudah dapatkan selama pendidikan sarjana 4 tahun atau 8 semester,” ungkapnya.
“Kemudian juga mereka melanjutkan pendidikan dengan jalur profesi yaitu profesi Ners sudah berjalan masuk ke semester dua, yang artinya satu semester lagi lebih kurang tahun ini mereka sudah menyelesaikan program pendidikan”.
- BACA JUGA : PT PIM Terima Penghargaan Puja TV Award 2022
- BACA JUGA : Laporkan Rencana Kerja, SKK Migas Sumbagut dan KKKS Temui Gubernur Aceh
- BACA JUGA : HIPPMA Mendesak Polisi Segera Menangkap Saifudin yang Melecehkan Islam dan Rasis Terhadap Suku Madura
Lanjutnya, “Karena mungkin untuk di masyarakat kita kalau pasien nya itu ibu hamil bersalin kita sudah tau alurnya, namun pasien dengan gangguan jiwa ini kita kurang tau maka inilah proses kita melatih masyarakat khususnya kader yang bermukim di desa desa dan alhamdulillah untuk stikes bumi persada lhokseumawe sudah melaksanakan program pembinaan kader untuk DSSJ ini menjadi program ke tiga untuk desa kayee panyang. Setelah dilakukannya pelatihan Kader Kesehatan Jiwa (KKJ) dan launching DSSJ (Desa Siaga Sehat Jiwa) di gampong Mns Kayee Panyang ini, maka kemudian pihak puskesmas dan stikes Bumi Persada Lhokseumawe akan melakukan monitoring Dan evaluasi (Monev) DSSJ untuk menilai keberlanjutan dari program yang sudah diinisiasi oleh mahasiswa/I profesi ners STIKes Bumi Persada lhokseumawe.”
“Harapan kita desa desa ini perwakilan dari masing masing kecamatan yang berbeda menjadi batu loncatan untuk kita”, ujarnya.
Sementara itu geuchik Kayee Panyang Tgk Murdani mengucapkan terimakasih kepada pihak Stikes Bumi Persada Lhokseumawe.
“Kami atas nama masyarakat Gampong Kayee Panyang sangat sangat mengucapkan terimakasih, terutama kepada mahasiswa mahasiswi yang sudah sudi kiranya datang pagi pulang sore membantu untuk mewujudkan kesehatan masyarakat kami gampong kayee panyang yang menyangkut dengan masalah jiwa mudah mudahan dengan kehadiran adek adek mahasiswa ke tempat kami jumlah orang yang terkena gangguan jiwa setidaknya kalau tidak bertambah ada pengurangan,” imbuhnya.
Lanjut Tgk Murdani, “Dan juga harapan kami kepada adek adek mahasiswi jika nanti sudah sukses dalam meniti karir jangan pernah lupakan gampong kami, pasien pasien yang tertangani diusahakan supaya mereka mandiri maknanya mereka sehat kembali seperti orang orang lain.
Untuk diketahui, visi dan misi DSSJ sebagai berikut:
1. Meningkatkan kemampuan masyarakat Desa Kayee Panyang untuk melakukan deteksi dini kesehatan jiwa pada keluarga
2. Meningkatkan kesadaran masyarakat untuk mengikuti penyuluhan kesehatan jiwa
3. memfasilitasi kunjungan rumah ODGJ di desa Kayee Panyang
4. Menungkatkan kemampuan masyarakat untuk mengamati kemunduran perilaku ODGJ di desa Kayee Panyang
5. Memfasilitasi pelaksanaan kegiatan terapi aktivitas kelompok (TAK) dan terapi rehabilitasi pada ODGJ didesa kayee panyang.
Pantauan Mitrapolri.com acara berakhir dengan pemotongan tali pita menandakan lauching DSSJ resmi dibuka, dan dilanjutkan dengan acara makan makan bersama.
Liputan : ABDUL RAZAK