Lhokseumawe, Aceh – Mitrapolri.com
Mahasiswa dan Civiitas Akademika di tiga Sekolah Tinggi STIE, STIKes dan STKIP Bumi Persada Lhokseumawe Mengikuti pengajian Rutin yang diisi oleh Ummi Wahyuni di Aula HBY Bumi Persada, Jum’at 25 Maret 2022.
Mahasiswa yang ada di tiga Sekolah Tinggi di bawah Yayasan Bina Bumi Persada diwajibkan mengikuti pengajian rutin di setiap minggunya yaitu hari Jumat.
Ummi Wahyuni dalam pertemuan kali ini mengambil tema pengajian tentang keistimewaan bulan suci Ramadhan dan pentingnya Adab.
“Bulan Ramadhan bulan yang diberikan kepada umat Nabi Muhammad SAW maka kita selaku umat Nabi Mumammad harus senang menyambut bulan ini, diantara bulan-bulan yang lain bulan Ramadhanlah yang paling mulia disisi Allah SWT.
Maka kita perbayaklah berbuat kebaikan dibulan Ramadhan yang akan datang, satu kebaikan kita perbuat maka Allah limpat gandakan fahala kita.
- BACA JUGA : Bane Manalu: Pencipta Karya yang Mencatatkan Karyanya di Kemenkumham Berhak Mendapat Perlindungan Negara
- BACA JUGA : DPD Repdem Aceh Menghadiri Acara Penyerahan SK kepada H. Abu Bakar alias Cek Baka
- BACA JUGA : Kecelakaan Kerja, Beberapa Karyawan PT OKI Pulp Dirawat di RS RK Charitas Palembang
Banyak ibadah yang bisa kita lakukan selain berpuasa yaitu Shalat Tarawih,sedekah dan Tadarus yang intinya harus perbanyak melakukan ibadah ibadah untuk lebih mendekatkan diri dengan Allah SWT.
Ummi juga menjelaskan pentingnya adab dalam menuntut ilmu dan saling menghargai antara Dosen dan Mahasiswa, karena adab lebih tinggi dari ilmu, “maka mahasiswa yang tidak beradab dalam menuntut ilmu saya yakin ilmunya tidak ada keberkatan.
Iskandar, S.kom., MSM Wakil Ketua III di Sekolah Tinggi Bumi Persada Lhokseumawe menyampaikan bahwa Pengajian rutin ini wajib di ikuti oleh Mahasiswa dan Civitas Akademik karena ini telah menjadi kegiatan yang di wajibkan oleh pihak kampus dengan ada pengajian rutin ini bisa Merubah pola pikir manusia yang dulunya tidak beradab dan sekarang menuju ke arah yang lebih beradab dan beretika dalam menuntut ilmu.
“Kami tidak memberikan ilmu dunia saja kepada mahasiswa tapi ilmu agama juga kami tanamkan dalam tubuh mahasiswa kami
“Demikian juga kita akan mencoba mengundang Tgk atau Ustad yang dari dayah Salafi dan dari dayah Moderen.
“Mahasiswa yang tidak ikut pengajian akan di beri sanksi tidak kita izinkan naik seminar judul, karena kita ada membuat buku pengajian.
“Boleh kita izinkan naik seminar tapi harus bisa membuktikan ada mengikuti Pengajian di tempat lain. Ini adalah salah satu kegiatan yang sudah sepakat dilaksanakan di setiap hari jum’at
“Kegiatan Akademik dan perkuliahan di tiga sekolah Tinggi STIE, STIKES dan STKIP Bumi Persada Lhokseumawe. di setiap pengajian rutin kita sepakat hentikan demi bisa mengikuti kegiatan pengajian tersebut ungkap Iskandar.
Liputan : ABDUL RAZAK