Depok, Jawa Barat – Mitrapolri.com
Petugas Rumah Tahanan (Rutan) Kelas I Depok kian gencar memberlakukan inspeksi mendadak atau sidak di seluruh blok tahanan dan kamar guna mempersempit ruang gerak masuknya barang terlarang.
Upaya itu dilakukan lantaran masih ditemukanya sejumlah barang terlarang dari Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang masuk secara ilegal dalam sejumlah blok tahanan di Rutan Kelas I Depok.
“Sidak ini merupakan arahan Kepala Rutan Kelas I Depok, Andi Gunawan. Selain rutin melakukan sidak blok hunian, kamar tamping pun akan terus secara rutin kami lakukan Pemeriksaan. Semua ini sebagai bentuk komitmen jajaran Rutan Kelas I Depok,” jelas Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan (KA KPR), Nu’man Fauzi Rabu, (15/6/2022).
Sidak yang tengah gencar dilakukan dalam blok hunian sebagai upaya mewujudkan Zero Halinar (Handphone, Pungutan Liar, dan Narkoba), di bawah Pimpinan Rutan Depok Andi Gunawan bersama Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan (KA KPR) Nu’man Fauzi.
- BACA JUGA : Targetkan Pembinaan Berkelanjutan, Lapas Cilegon Terima 80 Napi dari Tangerang
- BACA JUGA : Sindikat Pembobol Ganjal ATM di Tangkap Reskrim Polsek Balaraja
- BACA JUGA : Tim URC Siagam Polres Lhokseumawe Patroli Siaga Banjir
Menurut Fauzi, sosialisasi gencar dilakukan terkait tata aturan yang berlaku untuk menjadi kewajiban para WBP.
“Petugas pun tak henti-hentinya untuk terus mengingatkan, salah satunya barang-barang yang tidak sesuai ketentuan untuk tidak dapat diperkenankan ada di Blok Hunian,” katanya.
Melalui Fauzi, Rutan Depok tak henti mengingatkan jajaran regu pengamanan terkait itu.
“Cepat dan tanggap terhadap kondisi area sekitar, selalu waspada jangan-jangan serta tetap tingkatkan pengawasaan secara ketat,” ucapnya.
Lebih dari itu, Rutan Kelas I Depok berkomitmen akan terus memberikan kualitas pembinaan yang dapat meningkatkan serta mengasah kompetensi WBP.
Tujuanya, agar kelak dikemudian hari mereka (WBP) bisa menerapkannya di lingkungan masyarakat. Kini, pihak Rutan Depok juga tengah lakukan perjanjian kerjasama dengan Universitas Pakuan terkait ini peningkatan sumber daya manusia untuk menunjang Kompetensi para WBP Rutan Depok.
(DEDY MULYADI)