Sumba Timur, NTT – Mitrapolri.com
Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) Waingapu Kilometer 8, Kelurahan Kambajawa, Kabupaten Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur, terbakar, Kamis (21/7) malam, sekitar Pukul 19.00 WITA.
Akibatnya, Kota Waingapu terjadi pemadaman total. Belum diketahui penyebab pasti terjadinya kebakaran tersebut.
Bupati Sumba Timur, Drs. Kristofel Praing, M.Si mengatakan, telah memerintahkan seluruh kekuatan pemadam kebakaran di daerah itu, untuk mencegah menyebarnya kobaran api.
Menurutnya, kebakaran tersebut mengakibatkan terjadinya pemadaman, sehingga mengganggu aktifitas maupun usaha masyarakat di Kota Waingapu.
Meski sedang berada di Jakarta, Kristofel telah meminta kepada PLN untuk sesegera mungkin melakukan perbaikan, serta mengumumkan berapa lama pemadaman akan berlangsung.
- BACA JUGA : Rute Trayek Damri Kupang – Dili Segera Dibuka
- BACA JUGA : PERMASKKU Mengadu Ke Sinode GMIT Terkait Persoalan di Jemaat ELIM KENAM
- BACA JUGA : Semarakan HDKD Ke-77, Lapas Lembata ikuti Seminar Nasional dan Doa untuk Bangsa
“Saya sudah intruksikan agar PLN dapat mengumumkan area pemadaman dan berapa lama, sehingga masyarakat tidak menunggu dalam ketidakpastian,” katanya.
Manager Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Sumba, Blasius Gani menjelaskan, yang terbakar adalah mesin pembangkit yang disewa oleh PLN.
“Info dari teman – teman disana bahwa yang terbakar mesin rental,” ujarnya.
Menurut Blasius, dirinya belum mendapatkan laporan kapasitas mesin dan jumlah mesin pembangkit yang terbakar tersebut. Namun dia memastikan untuk pemadaman akibat terjadinya kebakaran mesin pembangkit tersebut adalah area Kota Waingapu.
Pemadaman di Kota Waingapu dan sekitarnya. Saat ini petugas di lokasi kebakaran sedang melakukan pendataan, sehingga belum diketahui sampai kapan pemadaman listrik di Kota Waingapu akan berlangsung.
(MEYDI SIMON LEGIFANI)