Aceh Utara, Aceh – Mitrapolri.com
Lembaga Anak Yatim Aceh (Aceh Orphan Center – AOC) meembekembali bergerak membantu memecahkan persoalan bangsa dalam bentuk aksinya sosial.
Pada Minggu sore, 14/08/2022, Ketua AOC di Dampingi Zulkifli salah seorang anggota DPRK Aceh Utara dan Cut Ulia Fatmi tenaga medis yang bertugas di Lhok Beuringen, Kecamatan Tanah Jambo Aye, Aceh Utara juga ikut bergerak mengantarkan amanah Dari SUBA Malaysia dan hamba Allah dari perantauan, berupa kursi roda, sembako dan santunan tunai dan untuk Murdani (18) remaja Tanjong Ara yang tebaring 2 tahun menderita lumpuh akibat saraf kejepit dan Nuri Santiya (8) juga Meureuboe yang juga menderita sakit yang hampir sama, selain itu juga ikut menyantuni seorang lansia yang menderia penyakit komplikasi, intinya ada moment dijalan AOC dalam satu kesempatan.
Sayangnya jeritan sakit murdani sekian lamanya namun tidak sampai ketelinga penguasa, mungkinkah tidak cahaya di negeri ini untuk anak yatim ini yang dua tahun menahan derita. Persoalan ini bukan hanya dihadapi murdani namun juga bagi sekian banyak anak-anak lain yang masih tersembunyi.
Ketua AOC Teuku Muhammad dalam keterangannya pada awak media mengatakan akan terus mendampingi anak-anak ini sampai sembuh, karena masa depan anak-anak tersebut masih panjang.
“Keinginan sehat tergambar jelas dari senyuman saat murdani hendak menduduki korsi roda kiriman Hamba Allah dari Jakarta, begitu juga dari mata Nuri yang menanti kesembuhan dari penyakit mengerutinya”, jelasnya.
- BACA JUGA : NTT Fashion Week 2022, Ajang Pamer Outfit Tenun Ikat
- BACA JUGA : Sebagai Generasi Muda, Bupati Belu: Saya Bangga dengan Gerakan Pramuka Belu
- BACA JUGA : Polres Kuansing Bersinergi Lakukan Pengamanan Even Budaya Pacu Jalur Tradisional Rayon II Hari Pertama Tahun 2022
Menurut T. Muhammad, Anak yatim ini butuh biaya pendampingan untuk pengobatan lanjutan secara rutin karena perlu pengobatan rutin dengan serius.
“Kiranya ada bantuan pemerintah dan Hamba Allah yang membantu meringankan biaya pengobatan dan pendampingan adek kita Murdani dan dek Nuri yang sedang terbaring sakit”, tegasnya.
Pria yang dijuluki Sultan Yatim itu mengingatkan, untuk apa menumpuk harta jika kemudian menghancurkan diri, biarkan harta itu menjadi pembantu dikemudian hari.
Di akhir ucapan pria penggiat sosial itu, keluar satu kalimat yang begitu menyentuh, “Setiap Langkah Ada Senyum Yang Kami Bawa”.
Sementara itu, Anggota DRPK Aceh Utara Zulkifli yang ikut mendampingi AOC mengatakan, setiap Langkah AOC membawa berkah untuk Negeri patut diapresiasi.
” Kita akan dukung terus kegiatan yang Dilakukan AOC juga lembaga sosial lainnya dalam membantu tugas pemerintah yang belum terjangkau selama ini, saya mewakili rekan-rekan mengucapkan terimakasih” ujarnya.
Dengan turunnya kita kelokasi, maka banyak aspirasi masyarakat yang kita serap dilapangan.
“Bukan hanya persoalan kesenjangan sosial saja, kadang terkait persoalan Administrasi kependudukan masih belom terdata, kita akan advokasi, biar hak warga semua terpenuhi” tegasnya.
(ABDUL RAZAK)