Langkat, Sumut – Mitrapolri.com
Semangat bekerja untuk menghasilkan yang terbaik demi keuntungan PTPN IV sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dilakukan oleh managemen unit usaha kebun sawit langkat. Rabu (23/11/2022).
Walau dalam situasi alam yang kurang bersahabat dengan intensitas hujan yang cukup tinggi dimana hal ini berpotensi merusak jalan produksi, pihak kebun terus berupaya dalam optimalisasi demi pencapaikan target produksi tahun 2022.
Manager PTPN 4 Kebun Sawit Langkat Ahmat Safrudin Manurung yang ditemui awak media Mitrapolri.com di ruang kerjanya terkait rusaknya jalan produksi yang berpengaruh terhadap distribusi TBS (Tandan Buah Segar) maupun CPO (Crude Palm Oil).
“Tiga bulan terakhir ini intensitas hujan cukup tinggi di areal unit usaha kebun sawit langkat. Bulan September tercatat 19 hari hujan dengan volume 390 mm, bulan Oktober 29 hari hujan dengan volume 600 mm, dan bulan November hingga hari ini tanggal 23 sudah tercatat 20 hari hujan dengan volume 365 mm. Hal ini sudah pasti berpotensi merusak akses jalan produksi yang saat ini bisa kita saksikan langsung di lapangan (areal produksi)”, ujar Manager.
“Dengan intensitas hujan yang sangat tinggi tersebut bahkan nyaris setiap hari diguyur hujan, jalan produksi dengan unsur material tanah yang liat dan kelat, membuat resapan air kurang optimal pada badan jalan dan membuat kadar air tetap tinggi pada permukaan jalan. Hal ini lah yang membuat batu coral maupun cadas pada badan jalan tertanam jika dilalui oleh truk angkutan TBS maupun truk tangki CPO”, lanjutnya.
- BACA JUGA : Jaga Kamtibmas Jelang Natal dan Tahun Baru, Keluarga Besar IKS Cabang Belu Nyatakan Sikap Dukung Polres Belu
- BACA JUGA : Kapolres Belu Jalin Silaturahmi dengan IKS Cabang Belu Wujudkan Situasi Aman
- BACA JUGA : Perbaikan Jalan Sahraen Asal Kerja, Kondisi Jalan Amburadul
“Kita adakan perbaikan, bahkan setiap hari kita kerahkan tenaga untuk menyisip badan jalan yang rusak sebagai upaya me-minimalisir kendala distribusi TBS maupun CPO dan Alhamdulillah upaya ini dapat membantu distribusi TBS maupun CPO lancar sampai tujuan walaupun terkadang mengalami keterlambatan”, jelas Ahmat Safrudin Manurung.
“Kita sudah laporkan situasi ini ke kantor pusat dan mudah – mudahan tidak ada kendala jalan produksi di kebun sawit langkat yang rusak akibat Intensitas curah hujan yang sangat tinggi ini segara diperbaiki untuk kelancaran distribusi TBS maupun CPO kedepannya. Hingga hari ini, Alhamdulillah saya dan seluruh karyawan yang bekerja di PTPN 4 kebun Sawit Langkat tetap berupaya dan bekerja maksimal untuk target produksi tahun 2022 yang menurut prediksi kami kebun sawit langkat akan mencapai target”, tutup Ahmat.
(REDAKSI)