Purbalingga, Jateng – Mitrapolri.com
Sebanyak 230 warga Desa Candinata, Kecamatan Kutasari, memeriksakan diri kesehatan mereka secara gratis di balai desa setempat, Minggu 18 Juni 2023. Kegiatan bakti sosial tersebut diselenggarakan YAMARI atas kerjasama Gereja Bethel Tabernekel (GBT) candinata, kecamatan Kutasari, dengan RS NIRMALA Purbalingga.
Sebanyak 7 Petugas medis 2 tim pemeriksaan 4 tim pemberian Obat dari RS NIMALA Purbalingga, sedang memeriksa pasien pada kegiatan pengobatan gratis di Balai Desa candinata, Kecamatan Kutasari, Minggu 18 Juni 2023.Ketua YAMARI Cab Purbalingga dr Yayan Yang Sekaligus Pemilik RS NIRMALA, mengatakan kegiatan ini merupakan murni kegiatan sosial yang tidak memandang latarbelakang agama dan kepercayaan.
“Untuk membantu sesama yang membutuhkan. Ini kerjasama antara GBT Candinata yang menggandeng RS NIRMALA dan Pemdes candinata,” ujar dr Yayan disela-sela acara.
dr Yayan menuturkan, sesuai dengan visi misi RS NIRMALA, sebagai salah satu Pihaknya siap bekerja sama dengan pihak manapun dalam bidang pelayanan kesehatan, kami terus berupaya memberikan sumbangsih bagi masyarakat dalam bidang kesehatan,” imbuhnya.
- BACA JUGA : Jelang HUT ke-77 Bhayangkara, Polda Sumut akan Bersihkan Tugu Raja Sisingamangaraja XII Medan
- BACA JUGA : GEMA Dukung YARA Usut Tuntas Kasus Dugaan Pungli PPS Aceh Utara
- BACA JUGA : Ikuti Rakerda, Dekranasda Sabang Sabet Dua Penghargaan
Ketua Panitia Kegiatan Pengobatan Gratis, Pendeta Paulus Sumarno menjelaskan digelarnya pengobatan gratis tersebut dengan Harapan Warga Desa Candita selalu sehat agar bisa rutin tetap beraktifitas dengan harapan kegiatan ini bisa berlangsung berkala untuk kedepannya.
“Intinya kami ingin berbagi kasih dengan sesama, sehingga akan terjalin kerukunan,” tutur pendeta yang akrab disapa Paulus ini.
Pendeta Paulus Suparno, mengaku sengaja menggandeng “RS NIRMALA untuk bekerjasama dengan kami. Kebetulan juga YAMARI ketua cabangnya dr Yayasan pemilik RS. NIRMALA.
Pantauan di lokasi, kegiatan bakti sosial yang dimulai sejak pukul 08.00 WIIB hingga pukul 14.00 WIB, dipadati oleh warga setempat. Mereka tidak menyia-nyiakan pengobatan gratis tersebut. Kedatangan tim medis sudah sangat ditunggu-tunggu, karena untuk mendapatkan pemeriksaan dan konsultasi gratis dokter menjadi hal yang sangat istimewa, ujar salah saru warga yang bermaksud untuk memeroksakan kesehatannya.
(BUDI SANTOSO)