Pangkep – Mitrapolri.com |
Rumpun Keluarga Besar Borong Untie kembali menggelar unjuk rasa di depan Polres Pangkep, Selasa (11/6/2024).
Ratusan massa aksi yang di antaranya kebanyakan ibu-ibu hadir untuk menyampaikan aspirasinya terkait kasus dugaan pengancaman oleh Kades Biring Ere terhadap empat pemuda dengan menggunakan sajam.
Ibu Andi Tenri, selaku Jenderal Lapangan, dalam orasinya kali ini mendesak pihak penyidik segera menjemput paksa Syawir, Kades Biring Ere.
- BACA JUGA : Mahasiswa Kurang Peduli Isu Kampus, PMII Komisariat Universitas Malikussaleh Serukan Peningkatan Ruang Diskusi dan Kesadaran Kritis
- BACA JUGA : 623 PPPK Nagan Raya Formasi 2023 Dilantik
- BACA JUGA : Penyekapan Satu Keluarga, 6 Pelaku yang Minta Tebusan Rp 500 Juta Ternyata Personel Polda Metro Jaya Diboyong ke Polda Sumut
“Jika penyidik belum melakukan penjemputan, massa yang akan melakukan penjemputan,” tegasnya.
Perihal tuntutan massa, Ipda Ramadani, Kanit Satuan Reserse Polres Pangkep, melalui media menjelaskan bahwa pihaknya telah dua kali melayangkan surat panggilan kepada Syawir sebagai tersangka.
“Pada surat panggilan kedua, terduga pelaku telah memenuhi panggilan dan meminta izin untuk menghadiri Bimtek, mengingat Syawir adalah pejabat negara, yakni Kades. Sekalipun sebagai Kades, kami pun memiliki kewajiban untuk menindaklanjuti dan tetap diproses. Lagipula, status tersangka sudah ditetapkan,” tutup Ramadani.
(M. Aris)