Deliserdang – Mitrapolri.com |
Puluhan rumah di Jalan Medan-Batangkuis Dusun XI Emplasmen, Kecamatan Percut Sei Tuan, Deliserdang terbakar, Sabtu (19/10/2024) malam.
Informasi yang dihimpun dari berbagai sumber, Minggu (20/10/2024), diduga penyebab kebakaran itu diakibatkan bocornya tabung gas dari salah satu rumah milik warga hingga menimbulkan api disertai ledakan dari tabung gas.
Dengan cepat api langsung membakar rumah tersebut dan menyambar bangunan rumah permanen dan semi permanen di sampingnya. Pemilik rumah langsung berhamburan keluar untuk menyelamatkan diri sembari meminta tolong ke warga lainnya.
Warga lainnya berusaha memadamkan api dengan air seadanya, sedangkan warga lainnya menghubungi petugas pemadam kebakaran dan diteruskan ke pihak kepolisian. Tak lama sejumlah mobil pemadam kebakaran dan personel Polsek Medan Tembung tiba di lokasi dan langsung menyemprotkan air ke puluhan rumah yang terbakar.
- BACA JUGA : M. Yanim Bastiar Diduga Kelola Galian C Ilegal di Desa Ligarmukti Kabupaten Bogor, Warga Resah
- BACA JUGA : Polri Ungkap Kasus Perdagangan Ilegal 100 Ribu Benih Bening Lobster
- BACA JUGA : Kepedulian Bhayangkari Polri Dirasakan Masyarakat Pulau Saponda
Di saat bersamaan petugas PLN langsung melakukan pemadaman listrik dari gardu induk agar trafo listrik yang berada tak jauh dari lokasi kebakaran tidak meledak. Akibatnya kawasan Jalan Medan-Batangkuis gelap gulita.
Setelah hampir 2 jam berjibaku, petugas pemadam kebakaran berhasil memadamkan api. Petugas kepolisian selanjutnya memasang garis polisi di lokasi kebakaran yang padat penduduk itu guna kepentingan penyelidikan. Selain itu petugas mendapat nama-nama pemilik korban dan memintai keterangan saksi-saksi.
KAPOLRESTABES MEDAN DATANG KE LOKASI KEJADIAN
Pasca terjadinya kebakaran, Minggu sekira pukul 00.15 WIB Kapolrestabes Medan Kombes Pol Gidion Arif Setyawan dan jajaran datang ke lokasi untuk menyiapkan posko penampungan sementara bagi korban kebakaran yang lokasinya tak jauh dari lokasi kebakaran.
“Ada satu ruangan di Madrasah yang nantinya akan dijadikan posko penempatan sementara untuk para korban kebakaran,” jelasnya.
Kapolrestabes menambahkan, pihak terkait (Camat, Kades, Kapolsek) juga turut membantu dalam penyiapan posko.
“Kita masih melakukan penyelidikan guna mengetahui penyebab kebakaran yang menghanguskan puluhan rumah warga itu, dan masih menunggu hasil dari laboratorium forensik (Lsbfor). Tidak ada korban jiwa dalam musibah kebakaran itu,” ungkapnya.
(T77)