Manado, Sulut – Mitrapolri.com|
Polsek Wenang terus berkomitmen dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayahnya dengan melakukan pendekatan berbasis solusi terhadap permasalahan yang dihadapi oleh warga binaan. Dalam upaya menciptakan keharmonisan sosial, Polsek Wenang mengadakan kegiatan problem solving yang melibatkan berbagai pihak, termasuk tokoh masyarakat dan lembaga terkait, Selasa (17/12/2024).
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan penyelesaian yang adil dan efektif terhadap konflik-konflik sosial yang terjadi di tingkat masyarakat, khususnya yang melibatkan warga binaan. Kapolsek Wenang, AKP Rusman Mohammad Saleh menjelaskan bahwa pendekatan restoratif ini lebih menitikberatkan pada penyelesaian masalah secara damai tanpa perlu melibatkan proses hukum yang panjang, sehingga bisa mencegah terjadinya kekerasan lebih lanjut dan mempercepat pemulihan hubungan antar warga.
- BACA JUGA : Lanjutkan TFG Polda Lampung-Polda Bali, Korlantas Gelar Tactical Floor Game Pastikan Kesiapan Operasi Lilin 2024, Kakorlantas Imbau Masyarakat Waspadai Titik Rawan
- BACA JUGA : Cooling System Silaturahmi Kebangsaan Untuk Pilkada Damai yang Digagas Polresta Samarinda
- BACA JUGA : Personel Gabungan Polri-TNI Amankan 61 Ribu Lokasi Ibadah dan Rekreasi Saat Natal-Tahun Baru
“Kami ingin memastikan bahwa setiap permasalahan yang ada dapat diselesaikan secara bijak dan memberikan dampak positif bagi semua pihak. Kami berharap dengan program ini, masyarakat dapat lebih paham tentang pentingnya menjaga kerukunan dan mendukung upaya-upaya preventif dalam menciptakan keamanan,” ujar Kapolsek Wenang.
Program ini juga bertujuan untuk meminimalisir kembali terjadinya pelanggaran hukum di kalangan warga binaan serta membangun kesadaran hukum yang lebih tinggi di kalangan masyarakat. Keberhasilan dari kegiatan problem solving ini diharapkan dapat menciptakan kondisi sosial yang lebih damai dan harmonis bagi seluruh warga di Kecamatan Wenang.
(Sofyan)




