Banda Aceh – Mitrapolri.com |
Wakil Ketua DPD Golkar Aceh Adi Maros mengecam pernyataan Andi Sinulingga di media lokal. Itu tindakan lancang ikut campur urusan Partai Gerindra.
Fauka adalah utusan Ketua Umum Partai Gerindra yang juga Presiden RI. Adi Maros selaku tim sukses Mualem Dekfadh turut mendampingi.
“Andi cari panggung, padahal orang Aceh tidak kenal dia, jadi apa urusannya??, tanya Adi.
Andi Sinulingga urus saja partainya. Minta Ketum Bahlil memecat TM Nurlif. Yang main sendiri terkait dukungan Pilkada Aceh. Membuat kader cerai berai akibat ketua one man show.
Adi Maros meminta para simpatisan 02 memperkuat konslidasi. Jangan peduli nyamuk diluar kelambu seperti Andi Sinulingga, kita tegak lurus memenangkan 02 yang jelas jelas di dukung Prabowo.
- BACA JUGA : Polda Sumut Tahan 2 dari 5 Tersangka Dugaan Korupsi PPPK Langkat 2023
- BACA JUGA : Dua Polisi dan Bidan Bantu Ibu Hamil Melahirkan di Tengah Pengungsian Gunung Lewotobi
- BACA JUGA : Tampil di Kompetisi Paduan Suara Internasional, Svara Bhayangkara Polri Masuk 5 besar dan Raih Impresive Stage Performance
Kecaman yang sama juga datang dari wakil ketua DPD Gerindra Aceh, Mahfudz Y Loethan menyampaikan bahwa pernyataan Andi Sinulingga yang menegaskan tidak ada arahan khusus dari Prabowo Subianto untuk memenangkan kandidat gubernur tertentu di Pilkada Aceh adalah sebuah distorsi yang tidak sesuai dengan fakta di lapangan.
Faktanya, Partai Gerindra memiliki komitmen penuh terhadap pencalonan Muzakir Manaf sebagai calon gubernur dan kader beliau sendiri, anak ideologisnya yaitu ketua Gerindra Aceh, Fadlullah dan beliau (Prabowo Subianto) mengutus secara resmi Fauka Noor Farid hadir dia Aceh untuk memastikan Mualem – Dek Fadh menang di Pilkada Aceh ini.
“Jadi perlu Pak Andi pahami, Pimpinan kami Pak Fauka ke Aceh itu kapasitanya adalah utusan khusus Ketum Gerindra yaitu Prabowo Subianto. Gerindra punya misi besar untuk memenangkan semua usungan partai kami menang di Pilkada baik Pilkada kabupaten/kota sampai provinsi”, sebut Mahfudz.
(Bukhari)