JAKARTA – MITRAPOLRI.COM
Pengacara yang juga Wartawan Senior ini, mengatakan Kepada Pengurusnya Fast Respon, agar FR Anggap Seperti Anak Angkat Dari Presiden dan Kapolri, untuk berada ditengah Masyarakat, guna mendamaikan Masyarakat dan Polri jika terjadi Konflik dilapangan.
“Artinya Dengan Jumlah Wartawan Cukup Banyak, kita berikan Sumbangsi Pemikiran kepada masyarakat, untuk Mengabdi Kepada Negara dan Polri,” ungkap Ketum Fast Respon.
Diapun mengatakan Berperan Aktif dimasyarakat bukan hanya Pengurus DPP, melainkan Ketua Wilayah dan Pengurus di Daerah berperan aktif berada ditengah masyarakat.
- BACA JUGA : Arahan Kapolri ke Jajaran: Lakukan Evaluasi dan Tingkatkan Akselerasi Vaksinasi
- BACA JUGA : Pembacaan Tuntutan Dalam Sidang Perkara Tindak Pidana Pembunuhan Oleh JPU Kejaksaan Negeri Sabang
- BACA JUGA : Update 21 Hari Fast Respon, Kapolri Sampaikan Oke Banget, Presiden Ucapkan Terimakasih
“Lumayan Banyak Pengurus Fast Respon didaerah, paling tidak Pemikiran kita sebagai Fasilitator ketika terjadi konflik di Masyarakat, Itu juga tergolong Ibadah Loyal Kepada Polri,” ujar Ketum LBH Phasivic.
Diapun mengatakan Jumlah Wartawan Masuk Fast Respon seluruh Indonesia sudah Mencapai 1500 Orang, sehingga perlu ditingkatkan Rasa Persaudaraan.
Liputan : ABDUL RAZAK