Manado – Mitrapolri.com |
Polsek Singkil menunjukkan langkah cemerlang dalam penyelesaian konflik dengan metode problem solving. Pada hari Senin, tim Bhabinkamtibmas Polsek Singkil berhasil menyelesaikan sebuah kasus pengancaman dengan senjata tajam (sajam) yang sempat mengancam ketenteraman masyarakat setempat, Rabu (14/8/2024).
Menurut keterangan resmi, insiden ini bermula dari perselisihan pribadi antara dua warga yang kemudian meningkat menjadi ancaman fisik. Menyadari potensi konflik yang dapati 8emempengaruhi keamanan komunitas, Bhabinkamtibmas melakukan pendekatan persuasif dengan melibatkan kedua belah pihak dalam mediasi.
- BACA JUGA : Pelaku Penganiayaan Menggunakan Sajam Ditangkap Tim Opsnal Polsek Mapanget
- BACA JUGA : Jelang 17 Agustus 2024, Polres Samosir Dipadati Kegiatan Pengamanan
- BACA JUGA : Polresta Manado Gelar Paja Somat untuk Kenyamanan Warga Beribadah
Melalui dialog terbuka dan pendekatan humanis, petugas berhasil mencapai kesepakatan damai antara pihak-pihak yang bersengketa. Kesepakatan ini mencakup pernyataan maaf dan komitmen untuk menyelesaikan masalah secara damai tanpa melibatkan pihak ketiga atau proses hukum lebih lanjut.
Terpisah Kapolresta Manado Kombes Pol Julianto Sirait mengapresiasi upaya Bhabinkamtibmas yang telah berhasil menjaga ketentraman masyarakat dengan pendekatan yang penuh perhatian dan profesional.
“Ini adalah contoh nyata bagaimana komunikasi yang baik dan pendekatan yang bijaksana dapat menyelesaikan konflik tanpa harus melibatkan proses hukum yang lebih rumit,” ujarnya.
Dengan langkah ini, Polsek Singkil berharap dapat terus memelihara keamanan dan ketertiban di wilayahnya, serta mendorong penyelesaian masalah melalui cara-cara damai dan efektif.
(Sofyan)