JAKARTA – MITRAPOLRI.COM
Menindak lanjuti permasalahan yang ramai di publikasikan media sosial atas dugaan penganiayaan, diskriminasi, kriminalisasi hingga percekcokan dan disuruh minum air kencing oleh oknum Pejabat Pemkab Karawang yang berdampak adanya pembunuhan karakter terhadap fungsi profesi jurnalis.
Kamis, 29 September 2022 Gabungan Wartawan Indonesia Bersatu (WIB) turun ke jalan menyuarakan Aksi dan tuntutan kepada Mabes Polri dan Kantor Kementrian Dalam Negeri (KEMENDAGRI ) RI.
Salah satunya Ikatan Wartawan Online ( IWO ) Indonesia DPD Kota Tasikmalaya.
- BACA JUGA : Pemberian Bantuan Sembako Kepada Masyarakat Terdampak Penyesuaikan Harga BBM Bersubsidi
- BACA JUGA : Upacara Hari Kesaktian Pancasila 1 Oktober Tahun 2022 di Makodim 0402 OKI
- BACA JUGA : Peringati Hari Kesaktian Pancasila Polres Purbalingga Gelar Baksos
Ade Irawan Ketua DPD IWO kota Tasikmalaya mengatakan, kedatangan kami ke Jakarta guna menuntut sekaligus mendesak Mendagri mencopot Oknum Pejabat Pemkab Karawang yang telah melakukan penganiayaan, persekusi dan menyuruh minum air seni / kencing kepada wartawan, hal tersebut telah menimbulkan kegaduhan dan kemarahan Insan Pers Indonesia.
“Dan yang kedua kami menuntut kepada Mabes Polri agar mengusut tuntas sekaligus menangkap oknum Penjabat Pemkab Karawang dan 4 rekan lainya. Agar masalah ini terang benderang, demi tegaknya supremasi hukum dan tidak tebang pilah”, tutup Ade Irawan.
(Sarifudin Saragih, Sab,M.M)