Kotim, Kalteng – Mitrapolri.com|
Personel Kompi 1 Batalyon B Pelopor Satbrimob Polda Kalimantan Tengah melaksanakan kegiatan pembina upacara serta memberikan sosialisasi penyuluhan kepada peserta didik di SDN Kunjung Pasir Putih Km.18, Kecamatan Telawang, Kabupaten Kotawaringin Timur (17/11/2025).
Upacara bendera yang digelar pada pagi hari berlangsung dengan khidmat. Personel Brimob yang bertindak sebagai pembina upacara memberikan amanat mengenai pentingnya disiplin, tanggung jawab, serta semangat kebangsaan bagi generasi muda. Penyampaian materi dilakukan dengan bahasa yang sederhana, komunikatif, dan mudah dipahami oleh para siswa, sehingga pesan yang disampaikan dapat diterima dengan baik.
Selepas pelaksanaan upacara, kegiatan dilanjutkan dengan sesi penyuluhan mengenai dampak negatif bullying dan pemalakan di lingkungan sekolah. Dalam sosialisasi tersebut, personel Brimob menegaskan bahwa bullying dapat memberikan dampak buruk baik secara fisik maupun psikologis, bahkan mengganggu proses belajar dan perkembangan mental korban. Para siswa diingatkan untuk saling menghargai, menghindari tindakan kekerasan, dan berani melaporkan apabila melihat atau mengalami perilaku yang tidak terpuji tersebut.
Selain itu, dijelaskan pula konsekuensi hukum dari tindakan pemalakan serta pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban di sekolah. Dengan pendekatan dialogis dan interaktif, para siswa terlihat antusias mengikuti penyuluhan, bahkan aktif memberikan pertanyaan.
- BACA JUGA : Polres Samosir Gelar Apel Pasukan Operasi Zebra Toba 2025
- BACA JUGA : Dipimpin Gubernur, Kapolda Kalteng Hadiri Peresmian Pameran dan Pasar Rakyat di Barito Utara
- BACA JUGA : Kapolres Nagan Raya Kunker ke Polsek Kuala
Dansatbrimob Polda Kalteng Kombes Pol Irwan Jaya, S.I.K., memberikan apresiasi atas terlaksananya kegiatan ini. Ia menegaskan pentingnya edukasi sejak dini sebagai upaya mencegah perilaku kekerasan di lingkungan sekolah.
“Pembinaan seperti ini adalah wujud komitmen kami untuk hadir memberikan perlindungan dan edukasi kepada generasi muda. Anak-anak harus memahami bahwa bullying dan pemalakan bukan hanya merugikan teman sebaya, namun juga dapat berdampak serius pada masa depan mereka. Kami berharap kegiatan ini dapat membentuk karakter siswa yang disiplin, beretika, dan saling menghargai,” ujarnya.
Kegiatan ini mendapat apresiasi dan sambutan hangat dari pihak sekolah. Guru dan tenaga pendidik menilai bahwa kegiatan tersebut sangat bermanfaat dalam membentuk karakter peserta didik yang lebih disiplin, beretika, serta memiliki kepedulian sosial yang tinggi.
Melalui kegiatan ini, Satbrimob Polda Kalteng berharap dapat berkontribusi dalam menciptakan lingkungan sekolah yang aman, kondusif, serta bebas dari segala bentuk kekerasan.
(4n5)




