Bogor, Jawa Barat – Mitrapolri.com
Majelis Dzikir Alif Siliwangi atau yang dikenal Majelis Saung Awi, memberikan santunan kepada anak yatim, janda dan para jamaah yang terkumpul dan rutin pengajian di saung awi, yang beralamat di Gg Linglung Kp Buniaga Desa Sukaresmi Kecamatan Tamansari Kabupaten Bogor, Selasa (29/03/22).
Kegiatan santunan ini rutin diadakan sebelum memasuki bulan puasa, sekitar 500 paket disiapkan untuk santunan kepada mereka yang membutuhkan.
Bunda Alif atau Uztazah Neneng, pendiri sekaligus pembina Majelis Alif Siliwangi mengucapkan, bahwa terlaksananya acara santunan ini juga berkat bantuan dari donatur yang telah banyak membantu, sehingga acara santunan ini dapat terlaksana dengan lancar.
“Alhamdulillah acara ini berjalan dengan lancar, ini semua berkat bantuan para donatur dan jamaah yang berjuang supaya acara ini dapat terlaksana dengan baik,” kata Uztazah Neneng, keturunan seorang waliyulah asal Cianjur, Aang Nuh, usai acara, Selasa (29/03/22).
- BACA JUGA : Menjelang Ramadhan, BULOG Lampura Akan Mengadakan Pasar Murah
- BACA JUGA : Menyambut Bulan Suci Ramadhan, Ponpes Ma’arifatul Ulumi Al-Aziziyah Mengadakan Lomba Baca Kitab Kuning dan Pidato
- BACA JUGA : Gabungan Ormas dan Wartawan Sambangi Disdik dan Inspektorat, Pertanyakan Dugaan Kasus Selingkuh ASN Guru SMPN BNS
“Intinya kami menyucikan harta yang kami miliki dan memberi dalam bentuk santunan, karena diantara harta yang kami dapat ada hak-hak orang lain, dengan kita bersedekah kepada sesama, insyallah harta itu akan diganti Allah SWT, yang penting kitanya ikhlas,” ucapnya.
Neneng juga masih mengingat kisah dirinya beberapa tahun silam, yang terdzolimi oleh provokasi orang yang tidak bertanggung jawab, kala itu dirinya sempat terusir dari tempat tinggalnya yang pada saat itu masih mengontrak, tepat selesainya acara Maulid Nabi Muhammad SAW yang diadakannya.
Tapi Uztazah Neneng tidak berkecil hati, malah giat bersedekah sampai akhirnya dapat memiliki tempat tinggal yang saat ini beliau tempati, Neneng menyebut apa yang dimiliki saat ini hanya titipan Allah.
“Saya jadi ingat beberapa tahun lalu, betapa senang menerima santunan yang kala itu sangat membutuhkan, mengingat dari kejadian pahit yang pernah saya alami dulu, maka saya berusaha menyisihkan rezeki untuk dapat memberi kepada sesama,” imbuhnya.
“Alhamdulillah sekarang banyak donatur yang membantu untuk acara santunan ini, dari santunan yang ala kadar, sekarang sudah ada peningkatannya, semua ini adalah nikmat yang Allah berikan, semoga para jamaah dapat lebih baik mendapatkan rezeki, agar acara santunan yang rutin kami adakan ini dapat meningkat lagi, dimana akan lebih banyak lagi yang akan menjadi donatur setiap acara santunan yang kami adakan,” pungkasnya.
Liputan : DEDY MULYADI