Jakarta – Mitrapolri.com |
Kapal KRI Rajiman Wedyodiningrat melakukan evakuasi Medis di perairan laut pulau Bangka terhadap Abk kapal yang terkena ombak besar sehingga mengalami Kecelakaan yang tidak Terduga,. Jumat 11/7/2025.
“Berdasarkan kronologis yang diceritakan oleh seorang korban Abk Kapal, kapal mulai mengalami guncangan yang tak bisa terarahkan lagi sehingga guncangan gelombang kapal pun tidak bisa dipungkiri lagi sehingga membuat kapal maju tidak terkendali lagi.
Hal ini disebabkan dengan adanya angin begitu kencang yang tidak bisa diprediksi dalam perairan laut pulau Bangka sehingga menimbulkan kapal maju terbalik.
- BACA JUGA : Polisi Selidiki Motif Korban Gantung Diri Honorer Damkar OKI
- BACA JUGA : Pimpin Kenal Pamit Dirlantas, Ini Pesan Kapolda Kalteng
- BACA JUGA : Tawuran Berdarah di Bitung: Polisi Amankan 14 Terduga Pelaku, 7 Sajam Disita
Namun para Abk kapal sangat bersyukur adanya sebuah kapal bernama Rajiman Widyodiningrat 992 milik TNI-AL bersama komandan TNI-AD Yonif 631 Antang lewat diperairan pulau Bangka dan bisa menolong para Abk kapal yang telah tenggelam di permukaan Air kurang lebih 30 jam mereka Abk kapal menunggu dari penyelamatan kapal itu.
Melihat kejadian itu Kapal yang kebetulan ditumpangi komandan Batalyon 631 Antang segera menyelamatkan Abk kapal yang menagalami kecelakaan Terbalik diguncang Badai pada perairan laut Pulau Bangka.
Adapun yang mereka Tolong berjumlah 9 orang terdiri dari 1 nahkoda kapal berinisial Bejo, Andi, Adlo, Indra, Nugi, Faris, Riki, dan Zainal. Dari ke 9 tersebut Abk semuanya harus melakukan pemulihan dengan cara beristirahat dan perawatan agar keadaannya membaik seperti sehat semula ataupun pulih kembali.
Komandan KRI dr. Radjiman Widyodiningarat Kolonel Laut Sadimin mengatakan kepada semua Anggota yang ada dikapal, Baik Anggota TNI AL maupuan Anggota TNI AD ini adalah merupakan salah satu bentuk dari tanggungjawab KRI untuk memberikan rasa aman kepada seluruh penggunaan laut.
(4n5)