Kupang, NTT – Mitrapolri.com
Kepala Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Timur (Kapolda NTT) Irjen Pol. Drs. Johanis Asadoma, SIK., M.Hum mengaku perjalanan kariernya hingga menjabat Kapolda NTT merupakan karya Sang Pencipta dalam dirinya.
Hal itu dikatakan langsung orang nomor satu Polda NTT ini saat bersama Paduan Suara Polda NTT mengikuti ibadah kebaktian di GMIT Kota Baru di kantor Wali Kota Kupang, Minggu (13/11/2022).
Dirinya mengaku kegiatan yang dilakukannya itu bertujuan untuk mendekatkan diri dengan masyarakat, juga beribadah dan menyampaikan pesan-pesan kamtibmas langsung kepada jemaat atau masyarakat.
Setelah mengikuti ibadah bersama, Kapolda NTT Irjen Pol. Johni Asadoma, memberikan kesaksian tentang perjalanan karir menjadi anggota Polri yang mana mendapatkan anugerah yang luar biasa dari Tuhan sehingga saat ini dirinya bisa menjabat Kapolda NTT.
“Ini merupakan Anugerah dan berkat dari Tuhan. Dan ini merupakan perjalanan yang sangat panjang. Saya selalu mengandalkan Tuhan dalam setiap langka dan setiap pekerjaan saya,” ujarnya.
Ia juga selalu membangun hubungan yang baik dengan sesama, pimpinan, rekan kerja maupun bawahan sehingga semua memberikan doa yang baik bagi hidupnya.
“Tetap andalkan Tuhan dalam hidup kita,” ungkapnya.
Ia menjelaskan tugas-tugas kepolisian yaitu sebagai pelayan, pelindung, pengayom dan penegakan hukum.
- BACA JUGA : Kapolres TTU Beri Piagam Penghargaan Kepada Bripka Virmon
- BACA JUGA : Polres Gayo Lues Gandeng Dinas Perizinan Dorong Pengembangan UMKM dan UKM Terbitkan Izin Usaha
- BACA JUGA : Yara: PJ Bupati Jangan Buat Gaduh Dalam Memimpin Bumi Teuku Umar
“Intinya tugas dari kepolisian itu adalah melayani masyarakat, “jelasnya.
Ia meminta dukungan dari masyarakat sehingga situasi Kamtibmas di NTT dapat berjalan dengan baik dan kondusif.
“Saya mengimbau semuanya. Mari kita bersama-sama kita ciptakan Kamtibmas yang kondusif dengan cara mematuhi aturan-aturan yang berlaku,” harapnya.
“Mari berpartisipasi dalam berlalu lintas dengan tidak melanggar aturan, tidak mengonsumsi miras kemudian membawa kendaraan kerena dapat menyebabkan kecelakaan,” tambahnya.
Ia menambahkan, jika ada masalah, masyarakat langsung bisa berkomunikasi dengan Polda NTT lewat live interaktif dua minggu sekali.
Humas Polda NTT
(MEYDI SIMON LEGIFANI)