Pematangsiantar, Sumut – Mitrapolri.com
Kapolres Pematangsiantar AKBP Boy Sutan Binanga Siregar S.I.K MH, memimpin upacara kedinasan pemakaman persemayaman dan pemakaman Kanit Binmas Polsek Siantar Barat (Alm) Aiptu Amri Damanik Polres Pematangsiantar, Sabtu (12/03/202) sekira pukul 14.00 Wib.
Upacara tersebut dilaksanakan di Rumah Duka Huta Sembilan Pamujian, Karang Anyar, Kecamatan Gunung Maligas, Kabupaten Simalungun.
Sebelum jenazah diberangkatkan ke tempat pemakaman, rangkaian upacara diawali dengan penyerahan jenazah oleh keluarga kepada Inspektur Upacara untuk dimakamkan secara kedinasan.
Kapolres Pematangsiantar AKBP Boy Sutan Binanga Siregar S.I.K, menyampaikan dalam amanat mengungkapkan, selama bertugas di Kepolisian, “Almarhum telah melaksanakan tugasnya secara baik dimanapun ia ditempatkan, Almarhum telah memberikan kesan dan penilaian yang sangat positif, begitu juga pandangan masyarakat terhadap Almarhum sangat baik, sehingga hal ini dapat menjadi suri tauladan bagi anggota Polri dan masyarakat,” pungkas Kapolres Pematangsiantar.
- BACA JUGA : Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB), Membuka Sekolah Pranikah (SPN)
- BACA JUGA : Polres Karawang Gelar Pisah Sambut Wakapolres, Kasat Reskrim dan Kapolsek Klari
- BACA JUGA : Jaga Stamina, Personel Satbrimob Polda Banten Laksanakan Lari Siang
“Saya atas nama Pimpinan dan seluruh keluarga besar Polri Polres Pematangsiantar serta Bhayangkari, menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya dan turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas berpulangnya Almarhum. Harapan dan doa Kami, semoga Arwah Almarhum dapat diterima di sisi Tuhan Yang Maha Kuasa sesuai dengan amal bhaktinya,” tambah Kapolres Pematangsiantar.
Pada kesempatan itu Kapolres Pematangsiantar AKBP Boy Sutan Binanga Siregar S.I.K MH, memberikan kakat penghiburan kepada Keluarga Almarhum yang ditinggalkan, Kematian merupakan pengingat bagi kita semua, menjadi rem untuk roda kehidupan kita yang berputar cepat sehingga kita kadang tidak sadar bahwa kita akan mati, dan menjadi penasehat yang baik buat kita, yang masih hidup harus senantiasa mempersiapkan datangnya kematian serta berlomba hal ini kita sehingga dengan lomba untuk melakukan kebaikan
Kepada keluarga almarhum yang ditinggalkan, kiranya dapat diberikan ketabahan dan kesabaran atas musibah ini, jangan mengiringi kepergian almarhum dengan kesedihan yang berkepanjangan, tapi iringilah kepergiannya dengan do’a.
Karena itulah harapan kita kiranya almarhum diterima disisinya, tiga amalan yang tak terputus sampai mati antara lain, shadaqah jariyah ketika masih hidup, ilmu yang bermanfaat yang akan terus mengalir. tapi itu tidak bisa lagi dilakukan, tinggal memetik hasil saja. Hanya tinggal doa anak yang soleh yang masih bisa diharapkan beliau.
Seluruh tamu undangan, memberikan penghormatan terakhir sebelum jenazah diturunkan ke liang lahat yang diiringi dengan tembakan Salvo oleh satu regu Sat Samapta Polres Pematangsiantar.
Liputan : F. HAIKAL