Jayapura, Papua – Mitrapolri.com
Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) kembali berulah dengan menembaki 10 warga sipil di Kampung Nogolait Kabupaten Nduga pada hari Sabtu (16/07) sekira pukul 09.15 WIT.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Polda Drs. Ahmad Musthofa Kamal, S.H saat di temui membenarkan kejadin tersebut. Dirinya mengatakan akibat dari kejadian tersebut 7 warga meninggal dunia dan 3 orang luka-luka.
“Ia benar pada hari Sabtu tadi pagi telah terjadi penembakan terhadap warga sipil di kampung Nogolait Kabupaten Nduga yang di lakukan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) dan mengakibatkan 7 orang meninggal dunia,” kata Kamal.
Kamal melanjutkan, ketujuh korban meninggal dunia tersebut adalah Yulius Watu (23), Hubertus Goti (41), Daeng Marannu (42), Taufan Amir (42), Johan (26), Alex (45) dan Eliaser Baner (54). Sedangkan 2 korban lainnya dalam keadaan luka berat dan 1 orang dalam keadaan kritis.
- BACA JUGA : Curi Tanaman Jagung di Kecamatan Matuari, FP Diamankan Polisi
- BACA JUGA : KASAD TNI Melantik 593 Perwira Muda Dibawah Guyuran Hujan
- BACA JUGA : Kelompok Pengajian Madjid Alhik’mah Komplek Palm Agung Kel Kutaraya OKI Gelar Khatam Al-Quran
Kabid Humas menjelaskan untuk satu orang yang sekarat tersebut an. Sudirman (36) mengalami luka bacok pada tangan bagian kiri.
“Kejadian tersebut berawal dari salah satu korban yang merupakan sorang pedagang kelontongan dan 7 orang lainnya yang berada pada posisi didalam truk. Dimana diketahui bahwa truk tersebut merupakan kendaraan pengangkut barang,” ucap Kombes Pol Kamal.
Hingga saat ini anggota Polres Nduga yang di backup Satgas Damai Cartenz dan rekan-rekan TNI masih terus mendalami latar belakan dari perbuatan keji KKB tersebut.
“Untuk saat ini aparat telah mengevakuasi para korban dan rencananya para korban akan di evakuasi ke Kabupaten Mimika,” pungkas Kabid Humas Kombes Pol Kamal.
(ANTON)