Banda Aceh, Aceh – Mitrapolri.com
Malam ini kemeriahan Aceh Perkusi 2022 di Taman Bustanussalatin Kota Banda Aceh akan lebih menarik. Pasalnya sejumlah grup perkusi dari luar negeri akan unjuk diri menghibur pengunjung.
“Malam ini, Aceh Perkusi akan menampilkan para pemain perkusi dari luar negeri, Grup Nadi Singapura, akan tampil secara live (langsung), sementara Daisuke Ogawa, dan Klong Yaw Thailand akan tampil secara daring,” ucap Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Aceh, Almuniza Kamal, Minggu, 31 Juli 2022.
Kegiatan yang diikuti ratusan peserta ini menjadi salah satu upaya Pemerintah Aceh melalui Disbudpar guna memperkenalkan perpaduan gerak dengan alat musik tabuh jenis rapai ke tingkat nasional maupun internasional.
Apalagi, event Aceh Perkusi 2022 turut mendapat dukungan pemerintah pusat melalui Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI.
“Selain dari luar negeri, malam ini juga akan menampilkan seluruh pemain perkusi dari Aceh, Bandung, Depok, Kepulauan Riau dan Jakarta. Semoga kegiatan ini mampu menjadikan perkusi sebagai identitas musik budaya masyarakat Aceh yang harus dijaga dan dikembangkan dalam upaya mempertahankan eksistensinya di tengah kondisi perubahan zaman,” harapnya.
- BACA JUGA : Aipda Sri iwan Sampaikan Humas Bukan Untuk Pencitraan Tapi untuk Menyampaikan Pemberitaan yang Sebenarnya
- BACA JUGA : Bamsoet Ingatkan Indonesia Butuh Haluan (PPHN) dan Bersiap Hadapi Ancaman Krisis Global di Depan Mata
- BACA JUGA : Polres Kuansing Lakukan Patroli KRYD, Antisipasi Terjadi Gangguan Kamtibmas
Menparekraf: Aceh Perkusi Salah Satu Event Unggulan
Menparekraf Sandiaga Uno menyampaikan bahwa Aceh Perkusi salah satu even unggulan dan masuk Kharisma Event Nusantara 2022.
Ia memberikan apresiasi kepada Pemerintah Aceh, khususnya kepada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh dan seluruh pihak yang telah berpartisipasi mendukung penyelenggaraan Aceh Perkusi 2022 di Banda Aceh.
Kemenparekraf memberi dukungan penuh terhadap perkembangan pariwisata di Aceh, untuk menjadi destinasi wisata yang mampu berdaya saing dengan menerapkan konsep pembangunan berkelanjutan (suistanable development) dan keberlanjutan budaya (suistanable culture).
“Event ini diharapkan mampu mengeliatkan kembali ekonomi masyarakat, tentu dengan mengeplementasikan strategi, inovasi dan kolaborasi, dan terus berinovasi demi terciptanya kebangkitan ekonomi Indonesia,” kata Sandiaga Uno dalam sambutannya secara virtual pada malam pembukaan Aceh Perkusi 2022 di Taman Bustanussalatin, Banda Aceh, Sabtu, 30 Juli 2022.
Seperti diketahui, malam pembukaan Aceh Perkusi 2022 berlangsung meriah dan menghipnotis ribuan masyarakat Aceh yang hadir langsung di Taman Bustanussalatin.
(BUKHARI)