Tanggamus, Lampung – Mitrapolri.com
Pengembalian sembaga yang di terima masyarakat melalui E-warung dikembalikan, Kamis, (06-01-2022)
Menurut keterangan warga pekon belu, yang tidak mau namanya disebut, kami semua warga pekon belu tidak terima sembako yang tidak layak untuk dikosumsi.
Saat jurnalis konfirmasi di pekon belu, salah satu warga yang tidak mau namanya disebut, menjelaskan ke jurnalis.
“Ya bang, memang benar bang, sembako yang kami terima, kami kembalikan ke E-warung karna tidak layak untuk di kosumsi, berasnya kuning berbau. Bila di masak, nasinya tabur dan juga kacang hijaunya tidak bisa di makan karna kacang hijau sudah tidak ada isinya/keropos di tambah telornya banyak yang busuk bang,” ungkap warga ke jurnalis.
- BACA JUGA : Menjalin Tali Silaturahmi, Keluarga Besar Ronald Tampubolon, S.H. Adakan Acara Open House
- BACA JUGA : Pekerjaan Pengerasan Rabat Beton di Nagori Tangga Batu Dikerjakan Tidak Sesuai RAB
- BACA JUGA : Proyek Drainase yang Tidak Memasang Papan Informasi Diduga Menyalahi Aturan, Terletak di Pekon Tanjung Anom Kotim
Masih di tempat pekon yang sama, pengakuan salah satu seorang bapak – bapak sangat kecewa atas pembagian sembako yang tidak layak kosumsi, janjinya sembako yang sudah di kembalikan akan di ganti. Tetapi sampai berita ini terbit belum juga ada kepastian dari dinas sosial.
“Sekarang mana janji itu?”, tutur seorang bapak warga Pekon Belu, Pedukuhan Banjar Agung.
Di tempat berbeda, pekon pekon kandang besi, merurut warga pekon kandang besi berinisial (S) juga mengalami hal serupa tapi tidak sama, karna pembagian sembako di pekon kandang besi, tidak sama dengan pekon belu.
“Sembakonya, itu tidak cukup, hanya yang di bagikan beras dan telor saja, kacang hijau dan sayuranya tidak bibagikan, dan beras yang di bagi kan E-warung, mekar, tabur, berbau, tidak enak di makan/kosumsi, kami minta kepihak E-warung jangan terlalu di cekik warga miskin seperti kami ini, kami ini orang miskin bang, tolong kasihan sedikitlah kepada kami bang”, ungkap warga pekon kandang besi, berinisial (S) kepada jurnalis yang melakukan konfirmasi.
(FIRWANTO)