Pematangsiantar, Sumut – Mitrapolri.com
Kanit Gakkum Satuan Lalulintas (Sat Lantas) Polres Siantar Ipda Syawaluddin Nasution turun melaksanakan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) tabrakan yang mengakibatkan meninggal dunia di Jalan Sisingamangaraja, Kelurahan Bane, Kecamatan Siantar Utara, Kota Pematang Siantar, Senin (05/12/2022) pagi subuh sekira pukul 05.00 Wib.
Hal ini disampaikan Kapolres Pematang Siantar AKBP Fernando SH, SIK dan Kasat Lantas AKP Relina Lumbangaol S.Sos melalui Kasi Humas AKP Rusdi Ahya SH, Selasa 6 Desembar 2022.
Kasi Humas Polres Pematang Siantar AKP Rusdi menjelaskan sesuai kronologis kejadian bahwa awalnya mobil yang tidak di ketahui jenis dan nomor polisinya (setelah kejadian melarikan diri) dan becak sepeda motor barang (betor) Honda Supra Fit BK 5273 WAE dikendarai Henra Sihotang (36) warga Jalan Mataram I, Kelurahan Melayu, Kecamatan Siantar Utara, Kota Pematang Siantar melaju dari arah jurusan yang sama yaitu datang dari arah Apil Jalan Bali menuju ke arah Parluasan.
Sesampainya ditempat kejadian (TKP), diduga mobil menabrak bagian belakang betor hingga betor terbalik miring dan pengendaranya terjatuh dan penyebab terjadinya kecelakaan tersebut.
- BACA JUGA : Pemasangan Stiker, Saya Tertib Berlalulintas, Himbauan Kamseltibcar Sat Lantas Polres TTU
- BACA JUGA : Diskusi Hukum bersama Kapolresta Kupang, Doktor Simon Nahak Diundang Khusus
- BACA JUGA :;Hadiri Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi, Kapolda Sumut: Kita Dorong Pertumbuhan Ekonomi di Sumut
Menerima laporan masyarakat, Kanit Gakkum Sat Lantas IPDA Syawaluddin Nasution bersama personil piket Unit Laka Lantas langsung turun melakukan olah TKP dan menemukan Henra Sihotang sudah meninggal dunia sehingga jenajah Henra Sihotang dievakuasi ke ruangan jenajah RSUD dr Djasamen Saragih untuk divisum.
Lalu personil Unit Laka Lantas melakukan olah TKP sekaligus mengamankan barang bukti Betor Honda Supra Fit BK 5273 WAE ke Kantor Unit Laka Lantas.
“Kejadian Laka Lantas itu sedang ditangani penyidik Unit Laka Lantas Sat Lantas guna dilakukan penyelidikan dan diproses sesuai prosedur hukum yang berlaku,” tutup Kanit Laka Ipda Syawaluddin Nasution.
(LEO)