Pati, Jawa Tengah – Mitrapolri.com
Setelah tim media mendapatkan informasi dari salah satu warga desa Gajahmati Kecamatan Pati Kabupaten Pati terkait pekerjaan talud yang berada di jalan persawahan yang di kerjakan oleh rekanan dan pekerjanya berasal dari desa lain semua tanpa melibatkan warga desa setempat.
Warga yang tidak mau di sebutkan namanya dalam pemberitaan karena takut ada intervensi mengatakan bahwa pekerjaan Talut tersebut diduga di manipulasi oleh pemangku desa, pasalnya di papan informasi proyek tertulis pengadaannya di suwakelolakan, namun ternyata diduga tidak satupun warga desa setempat yang dilibatkan dalam pekerjaan tersebut.
Setelah mendapatkan informasi, tim media langsung menuju lokasi pekerjaan Untuk memastikan terkait informasi tersebut.
- BACA JUGA : Menanggulangi PMK, Kapolda Aceh: Ini yang Dilakukan Polda Aceh
- BACA JUGA : Tuha Peut Surati Kajari dan Kapolres Langsa Segera Periksa Mantan PJ Geuchik Lhok Bani
- BACA JUGA : Maknai HUT Bhayangkara, Polres Dairi Lakukan Korve di TMP
Setelah tiba di lokasi pekerjaan Tim media bertemu dengan salah satu pekerja yaitu Yanto selaku ketua tukang.
Dirinya saat di tanya terkait pekerja, ia menjelaskan bahwa yang bekerja di pekerjaan tersebut orang dari luar semua dari desa Sambilawang dan Bapoh.
“Pekerjaannya pun di borongkan tidak ada warga setempat, ia menjelaskan bahwa yang memborong proyek tersebut adalah ‘R’ dari winong Puri”, ucap Yanto.
Dan saat tim media tiba di lokasi pekerjaan, nampak papan informasi proyek terkesan di sembunyikan, tidak di pasang dengan benar dan di papan tertulis pekerjaannya di swakelolakan oleh tim TPK desa bukan di pihak ketiga kan.
(SUTARJO)