Simalungun, Sumut – Mitrapolri.com
Pembangunan rabat beton yang berlokasi di Huta Sumber Sari, Nagori (Desa) Bandar Selamat, Kecamatan Dolok Batu Nanggar, Simalungun yang bersumber dari Dana Desa (DD) Tahun 2021 disoal warga, Jumat (21/1/2022).
Yudhi Hutapea tokoh pemuda setempat kepada kru Mitrapolri.com menyampaikan, pembangunan rabat beton di kampungnya itu dinilai kurang berkualitas. Pada beberapa titik terlihat semenisasi tersebut sudah mulai retak bahkan ditemukan juga bahwa karung semen ikut ditimbun pada rabat beton itu.
Pada plang proyek diinformasikan, bahwa pembangunan tersebut benilai Rp 145.845.100 dengan volume, panjang 237 meter, lebar 3 meter dan tebal 0,15 meter yang bersumber dari DD tahun 2021 sementara pekerjaannya berlangsung hingga Januari 2022.
- BACA JUGA : Gemantara Bersama BEM Bumi Persada Menyantuni Anak Yatim dan Fakir Miskin Korban Banjir
- BACA JUGA : Penandatanganan MoU Posbakum dari PN Simalungun ke LBH SUMUT Mandiri
- BACA JUGA : Satres Narkoba Polres Simalungun Tangkap Cimeng, Diduga Pengedar Sabu dan Ganja
“Ada banyak kita temukan penyimpangan. Mulai dari campuran semen, hingga kualitas yang menurut kami tidak sesuai. Untuk itu kami akan melaporkan pekerjaan ini kepada penegak hukum,” kata Yudhi.
Ketua Team Bidang Operasi LSM TOPAN RI R. Nainggolan ketika diminta tanggapan terkait pekerjaan Rabat Beton Nagori Bandar Selamat.
“Dalam waktu dekat, kita akan dampingi warga yang keberatan. Kita akan laporkan ke aparat hukum supaya segera diperiksa pekerjaan pangulu Bandar Selamat”, ucap Nainggolan.
Mengkonfirmasi keluhan masyarakat itu, wartawan mendatangi kantor Pangulu, namun sayangnya Pangulu (Kepala Desa) Rusli tidak berada ditempat.
(RICARDO)