Sabang, Aceh – Mitrapolri.com
Pj Wali Kota Sabang, Reza Fahlevi menyerahkan secara simbolis Santunan Jaminan Kematian (JKM) dari BPJS Ketenagakerjaan, kepada ahli waris pegawai non ASN yang meninggal dunia, yang berlangsung di Ruang Rapat Wali Kota Sabang, Selasa (18/10).
Santunan Jaminan Kematian (JKM) sebesar Rp 42.000.000 diberikan kepada Zuhra yaitu istri dari almarhum Muhammad Husein, yang merupakan pegawai non ASN di Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Sabang.
Pj Wali Kota Sabang mengucapkan terima kasih kepada BPJS Ketenagakerjaan Cabang Banda Aceh yang telah memberikan pelayanan secara cepat kepada peserta, dengan harapan bantuan ini dapat membantu ahli waris para pegawai non ASN dan masyarakat peserta BPJS Ketenagakerjaan.
“Semoga santunan ini bermanfaat dan dapat melindungi peserta BPJS ketenagakerjaan yang masih aktif, serta dapat meringankan beban bagi ahli waris,” kata Pj Wali Kota Sabang.
Reza Fahlevi turut mendukung program-program perlindungan tenaga kerja dari BPJS Ketenagakerjaan dan berharap agar kerjasama ini akan terus berjalan. Sehingga ke depannya dapat terjalin program-program lain yang bisa meningkatkan kesejahteraan tenaga kerja di Kota Sabang.
- BACA JUGA : Diduga Sering Transaksi Obat Psikotropika, Seorang Tukang Parkir di Banyumas Ditangkap Polisi
- BACA JUGA : Guru Besar Universitas Muhammadiyah: Pupuk Organik Solusi Ketergantungan Pupuk Kimia
- BACA JUGA : SDN Geruguh Tak Aktif, YARA: Walikota Subulussalam Bertanggungjawab Atas Pengabaian Hak Anak Sekolah Dasar
Pada kesempatan yang sama, Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Banda Aceh, Syarifah Wan Fatimah mengatakan sangat berterimakasih kepada Pemerintah Kota Sabang yang telah mempercayakan dan mendaftarkan karyawannya pada perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan.
“Kami dari BPJS Ketenagakerjaan siap menjadi mitra Pemerintah Kota Sabang dalam menyukseskan program-program kesejahteraan masyarakat dalam memberikan santunan dan bantuan jaminan lainnya sesuai dengan program kami, dalam hal untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
Syarifah turut menjelaskan terkait program-program BPJS Ketenagakerjaan yang telah berjalan di Kota Sabang baik bagi ASN maupun non ASN. Dia juga mensosialisasikan program perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan bagi pekerja rentan seperti nelayan, pedagang, pekerja harian lepas, dan sebagainya.
(BUKHARI)