Bogor, Jawa Barat – Mitrapolri.com |
Dalam Rangka Memperingati Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW 1446 H dan Tawaqupan Majlis Ta’lim Al-Hidayah Desa Singasari di hadiri ribuan jemaat dan ibu-ibu pengajian serta warga yang diadakan di lokasi Kantor Desa Singasari Kecamatan Jonggol Kabupaten Bogor. Senin (17/02/2025).

Dihadiri selain jemaat Majlis Ta’Talim Al-Hidayah dan warga Desa, juga dihadiri seluruh Aparatur Desa, Ketua BPD H. Hisyam Supriatna, Ketua MUI Desa Singasari, Kades, Sekdes, Bhabinmas, Babinsa, Karang Taruna, dan juga para Kader Desa.

Dalam sambutannya, Kepala Desa Singasari Ibu Euis Sujana, S.Ds menyampaikan bahwa Persatuan dan Kesatuan adalah Modal utama dalam membangun suatu Desa. Desa Singasari, lanjutnya, merupakan Desa Percontoan se-Kecamatan Jonggol dalam pertumbuhan dan pengembangan nilai Persatuan, Kesatuan, Kerukunan, dan Kekompakan dalam berbangsa dan bernegara dalam rasa kegotongroyongan yang tinggi.
“Oleh karena itu, dalam tahun ini saya selaku Kepala Desa Singasari akan merealisasikan program yang mendukung rasa persatuan dan kesatuan yang esensi, yaitu, rasa Keamanan yang maksimal akan direalisasikan pemasangan CCTV disetiap lokasi rawan, Bidang Kesehatan khususnya para ibu-ibu yang mobilisasinya amat sibuk, ibu-ibu hamil, wanita produktif serta juga parsipasi aktif di Majlis Ta’lim dalam keikutsertaan untuk membantu bagi warga yang meninggal (wanita)”, ujar Kades.
- BACA JUGA : Wartawan Dilarang Meliput Sesi Pembicaraan Anggaran dalam Musrenbang RKPD Kecamatan Babakan Madang Tahun Perencanaan 2026
- BACA JUGA : Jadi Pembina Upacara di Sekolah, Kasat Binmas Polres Purbalingga Sampaikan Pesan Tertib Lalu Lintas
- BACA JUGA : Kejadian Begal di Mrebet Hoaks, Ini Penjelasan Kapolres Purbalingga

Dalam memperingari Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW Tahun ini mengundang Ustadz Indra Wijaya sebagai pemberi Taujiah (Penceramah) yang terkenal dengan penyampaian yang kocak serta mudah dicerna bagi para pendengarnya khususnya para ibu yang lebih dominan hadir.
Penyampaian yang penuh humoris namun religius memberikan arti dan makna tersendiri bagi kaum ibu. Respon yang positif membangun kerohanian dalam situasi ekonomi sekarang ini. Ustadz Indra Wijaya menjelaskan bagaimana Nabi dengan sungguh-sungguh memberikan contoh manakalah dihadapkan pada situasi yang kurang baik tetap berpegang pada hal-hal yang baik dan selalu bersyukur atas semua yang diberikan oleh Allah SWT.
(RH)