Sabang, Aceh – Mitrapolri.com
Pada kunjungan kerjanya ke Kota Sabang, Pj Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Aceh Ayu Candra Febiola Nazuar menyempatkan diri untuk menyambangi dan memberikan bantuan kepada desa kerajinan bordir di Gampong Ie Meulee, Kota Sabang.
Didampingi Pj Ketua Dekranasda Kota Sabang Kamelia Nasri, Pj Dekranasda Aceh menyerahkan bantuan tersebut kepada pengrajin bordir kelompok Bungong Ue yang di Ketuai oleh Fitri Ningsih, di gampong setempat, Rabu (6/12/23).
Bantuan bahan produksi berupa bakal kain dan benang tersebut, diberikan sebagai bentuk kepedulian Dekranasda Aceh terhadap pengembangan produk pengrajin di Aceh, khususnya Kota Sabang.
Pj Ketua Dekranasda Aceh, Ayu Candra Febiola Nazuar turut memberikan saran dan masukan kepada para pengrajin bordir untuk lebih mengembangkan motif dari hasil-hasil alam seperti bunga dan lain sebagainya.
Selain itu, kombinasi warna, pemilihan bahan, dan harga juga harus diperhatikan, agar produk kerajinan lebih bervariasi serta memiliki daya tarik tersendiri bagi wisatawan dan mampu bersaing di pasar lokal maupun nasional.
- BACA JUGA : Nagan Raya Kembali Raih Penghargaan Dalam Anugerah Keterbukaan Informasi Publik
- BACA JUGA : Tim Alpha ROTR Polresta Manado Amankan Pelaku KDRT di Tikala
- BACA JUGA : RSUD SIM Nagan Raya Disurvey Oleh Tim Surveyor Komisi Akreditasi Rumah Sakit
Atas bantuan ini, Pj Ketua Dekranasda Kota Sabang Kamelia Nasri mengucapkan terima kasih kepada Dekranasda Aceh atas dukungannya dalam pengembangan produk kerajinan di Kota Sabang.
“Alhamdulillah, hari ini salah satu pengrajin binaan Dekranasda Kota Sabang mendapatkan bantuan dari ketua Dekranasda Aceh. Ini menjadi motivasi tersendiri bagi kami para pengurus Dekranasda Sabang dan khususnya para pengrajin, untuk lebih meningkatkan minat dan mutu produk-produk kerajinan ke depan, sehingga dapat meningkatkan ekonomi keluarga,” kata Kamelia Nasri.
Pj Ketua Dekranasda Kota Sabang juga berharap, ke depannya akan ada lebih banyak lagi pengrajin-pengrajin yang lahir dan berkembang di Kota Sabang. Sehingga kreativitas akan bertambah dan produk-produk yang dihasilkan mampu bersaing di pasar yang lebih besar.
(BUKHARI)
