Kupang, NTT – Mitrapolri.com
Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Timur (Polda NTT) menyelenggarakan kegiatan tes psikologi bagi calon anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) NTT tahun 2022, pada hari Rabu (20/7/2022) pagi.
Kegiatan yang dilaksanakan di Aula Hotel Silvia Kupang ini dipimpin langsung oleh Kepala Biro Sumber Daya Manusia (Karo SDM) Polda NTT Kombes Pol. Ari Wahyu Widodo, S.I.K. dan diawasi oleh anggota Provost Polda NTT.
Sebanyak 71 orang yang mengambil bagian dalam kegiatan tes Psikologi ini terdiri dari 55 orang peserta laki – laki dan 16 orang peserta perempuan.
Untuk diketahui jumlah peserta yang lolos administrasi sebanyak 78 orang terdiri dari 61 orang laki – laki dan 17 orang perempuan namun yang mengikuti tes psikologi hanya 71 orang.
Kegiatan, sementara berjalan dengan aman, serta tetap mempedomani protokol kesehatan guna meminimalisir dan sekaligus pencegahan terhadap penularan Covid-19 dengan menerapkan 3M; Mencuci tangan sebelum dan sesudah kegiatan, Menggunakan masker dan Menjaga jarak.
Para Peserta seleksi terdiri dari laki – laki 55 orang dan perempuan 16 orang. 71 peserta akan mengikuti 9 item seleksi yakni pengisian riwayat hidup, inventori, Inteligen Strucktur Tes (IST), Tes Intelijen Umum (TIU), Draw A Man (DAM), BAUM, House Tree Person (HTP), Warteg dan Tes 15.
Pelaksanaan tes psikologi ini masih menggunakan sistem manual sesuai arahan dari pusat. Padahal, selama ini Polri menggelar tes psikologi dengan sistem CAT.
- BACA JUGA : Bertolak ke NTT, Presiden akan Resmikan Sejumlah Infrastruktur Pendukung Pariwisata
- BACA JUGA : Kepala Badan Otorita IKN Pastikan Penduduk Lokal Akan Jadi Bagian Pembangunan IKN
- BACA JUGA : Patroli Malam Hari, Personel Polsek Kuta Makmur Sisir Dua Gampong
Kepala Biro SDM Polda NTT, Kombes Pol. Ary Wahyu Widodo, S.I.K., saat pelaksanaan tes psikologi bagi calon anggota Bawaslu Provinsi NTT menyebutkan kalau Polda NTT sudah banyak menyelenggarakan tes bagi instansi lain.
Pelaksanaan seleksi IPDN, STAN, seleksi penerimaan CPNS Kementerian Hukum dan HAM juga mempercayakan Polda NTT untuk seleksi psikologi, kesamaptaan jasmani dan pemeriksaan kesehatan.
Dalam pelaksanaan tes psikologi kali ini, Polda NTT hanya membantu dan memfasilitasi karena seluruh hasil dilaporkan ke pusat.
“Mudah – mudahan kegiatan tes psikologi kali ini bisa membawa kebaikan untuk Provinsi NTT,” kata Karo SDM Polda NTT.
“Polda NTT siap memberikan informasi dan berdiskusi, Polda terbuka untuk latihan dan siap beri pendampingan jika ada kesulitan bisa tanyakan dan dikomunikasikan,” tegas Karo SDM Polda NTT.
Sementara itu, Ketua Tim Seleksi, Rudy Rohi menyebutkan kalau seleksi dilakukan untuk medapatkan 12 orang.
“Bekerjalah sebaik – baiknya,” ucap Dosen Fisip Undana Kupang ini.
Dalam pelaksaaan seleksi ini, ada peserta tereliminasi karena tidak membawa persyaratan. Tim seleksi pun tidak kompromi dan terpaksa mengeliminasi peserta.
“Ini demi aspek keadilan bagi semua, Tunjukkan kemampuan saat bekerja,” tutup dosen ilmu politik ini.
Ia juga berterima kasih kepada Polda NTT yang sudah mempersiapkan pelaksanaan tes dan berharap semoga semua nyaman dan lancar.
(MEYDI SIMON LEGIFANI)