Sergai – Mitrapolri.com |
Personel Polsek Kotarih Polres Serdangbedagai (Sergai) olah TKP dan evakuasi penemuan mayat seorang wanita di tepi aliran Sungai Buaya Dusun 8 Pagar Gunung Desa Mabar Kabupaten Deliserdang, Selasa (26/6/2024) dini hari.
Kapolsek Kotarih, Iptu Ahmad Mula Purba saat dikonfirmasi, Rabu (26/6/2024) siang membenarkan adanya penemuan mayat wanita tersebut.
Ia menjelaskan, korban pertama kali ditemukan oleh Sugianto Ginting (48) dan Prenkling Damanik (15). Keduanya warga Dusun 2 Desa Pamah, Kecamatan Silinda, Sergai.
“Pada Selasa (25/6/2024) sekkra pukul 19.30 WIB, kedua saksi sedang menjala ikan dan menemukan adanya mayat. Kedua saksi segera pulang dan memberitahukan penemuan mayat tersebut kepada warga sekitar,” ujarnya.
Mendapat laporan adanya penemuan mayat, lanjutnya, personel Polsek Kotarih dipimpin Wakapolsek, Ipda Brimen bersama unsur pemerintahan dan TNI serta warga masyarakat segera menuju TKP (tempat kejadian perkara).
- BACA JUGA : Satres Narkoba Polrestabes Medan Ringkus 3 Pengedar dan Kurir Narkoba, 11 Kg Sabu Disita
- BACA JUGA : Anggota DPRD Tebingtinggi Soroti Pengurusan Sertifikat di ART/BPN
- BACA JUGA : Mutasi di Tubuh Polri, Kapolda Sumut Dijabat Brigjen Whisnu Hermawan
“Saat ditemukan, korban tersangkut di bebatuan di tepi sungai. Atas bantuan warga, Rabu (26/6/2024) sekira pukul 1 dini hari, korban dapat dievakuasi dari TKP menuju Desa Pamah,” terangnya.
Kemudian, mayat korban selanjutnya diperlihatkan kepada pihak keluarga yang sudah menunggu di Desa Pamah. Setelah mayat korban di perlihatkan ke pihak keluarga korban. Pihak keluarga korban menduga bahwa mayat tersebut adalah bagian keluarganya yang telah pergi meninggalkan rumah dengan alasan ke ladang kemudian menghilang sejak Senin 20 Mei 2024.
“Korban diketahui berinisial RS (52), warga Dusun I Desa Pamah, Kecamatan Silinda, Sergai,” terangnya.
Namun, tambah perwira pertama dua balok emas di pundak ini, berhubung TKP berada di wilayah hukum Polsek Bangun Purba Polres Deliserdang, selanjutnya Polsek kotarih berkoordinasi dengan Polsek Bangun Purba agar penanganan kasus tersebut ditangani Polsek Bangun Purba.
“Korban telah dibawa personel Polsek Bangun Purba ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan untuk outopsi atau VER (visum et repertum) dengan menggunakan mobil ambulance,” jelasnya.
(T77)