Ogan Ilir – Mitrapolri.com |
Warga Desa Sanding Marga, Kecamatan Rantau Alai, Kabupaten Ogan Ilir, digegerkan dengan penemuan mayat seorang pria lanjut usia di pinggir jalan menuju kebun, Dusun III, Desa Sanding Marga, Senin (11/11/24) pagi.
Korban diketahui bernama Umar (63), seorang petani warga Desa Sukamaju, Kecamatan Rantau Alai. Menurut keterangan saksi, Umar berangkat dari rumahnya sekitar pukul 06.00 WIB untuk mengantar istrinya ke Desa Sanding Marga. Setelah mengantar istrinya, korban kembali menuju Desa Sukamaju. Namun, saat perjalanan pulang, diduga Umar mengalami serangan jantung mendadak, sehingga kendaraan yang dikendarainya oleng dan menabrak pohon pisang di pinggir jalan.
Penemuan ini dilaporkan oleh warga sekitar pukul 08.00 WIB, yang kemudian ditindaklanjuti oleh personel Polsek Rantau Alai. Kapolsek Rantau Alai, AKP Sutopo, bersama Kanit Reskrim Aiptu Bambang Perianto dan tim piket Aiptu Warnek papahan, segera menuju lokasi untuk melakukan olah TKP dan mengumpulkan keterangan saksi-saksi.
- BACA JUGA : Polsek Pineleng Laksanakan Program Unggulan “SIBULAN” Polresta Manado untuk Antisipasi Gangguan Kamtibmas
- BACA JUGA : Polsek Wenang Berhasil Mediasi Konflik Warga hingga Tercapai Kesepakatan Damai
- BACA JUGA : Program Unggulan Polresta Manado ‘SILAU MATA’ Antisipasi Arus Lalu Lintas dan Gangguan Kamtibmas di Wilayah Pineleng
Dari hasil identifikasi di tempat kejadian, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan atau luka memar di tubuh korban, yang memperkuat dugaan kematian akibat serangan jantung dan tekanan darah tinggi.
Keluarga korban yang berada di lokasi kejadian mengonfirmasi bahwa korban memiliki riwayat penyakit jantung. Mereka juga menyatakan tidak bersedia dilakukan otopsi dan telah menandatangani surat pernyataan resmi.
“Pihak kepolisian polsek rantau alai telah mengamankan barang bukti di lokasi dan akan terus memantau perkembangan kasus ini. Hingga berita ini diturunkan, situasi di sekitar TKP dalam keadaan aman dan kondusif”, jelas kapolsek Rantau alai ogan ilir.
Humas Polres Ogan Ilir
(MOH. SANGKUT)
