Simalungun, Sumut – Mitrapolri.com|
Dalam rangka kegiatan bakti sosial, PMI (Palang Merah Indonesia) beserta Rumah Sakit BALIMBINGAN PT. PRIMA MEDICA NUSANTARA menggelar kegiatan donor darah pada Kamis (08 mei 2025) bertempat di Rumah Sakit BALIMBINGAN PT. PRIMA MEDICA. Kegiatan dimulai pukul 09.00 WIB dan berlangsung hingga selesai.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya donor darah serta membantu memenuhi ketersediaan stok darah di rumah sakit BALIMBINGAN dan PMI (Palang Merah Indonesia)
Ketua PMI Pematang Siantar Dr. Rajin Saragih, Sp.B melalui Kepala Rumah Sakit BALIMBINGAN PT. PRIMA MEDICA Dr. Indah Mutia Sari, MKM menyampaikan bahwa kegiatan donor darah ini tidak hanya sekedar rangkaian acara seremonial, tetapi juga merupakan bentuk aksi nyata dan solidaritas sosial masyarakat.
Kami bersyukur atas antusiasme warga balimbingan dan sekitarnya yang dengan sukarela datang untuk mendonorkan darah. Ini adalah bagian dari semangat kemanusiaan yang perlu terus kita jaga.
- BACA JUGA : Prestasi Membanggakan, Bidhumas Polda Kalteng Terima 2 Penghargaan dari Kadivhumas Polri
- BACA JUGA : TTI adakan Bimtek Ekatalog V.6.0 Kerjasama dengan LKPP dan Pusdiknas Jakarta
- BACA JUGA : Anggota DPRA Edi Kamal Serahkan Bantuan Masa Panik untuk Korban Kebakaran di Nagan Raya
“Kegiatan ini juga membantu menambah stok darah di Rumah Sakit BALIMBINGAN PT. PRIMA MEDICA dan PMI (Palang Merah Indonesia) yang sangat dibutuhkan, terutama untuk kebutuhan darurat”, ujar Dr. Een Gustinas Hasibuan dan Dr. Farida Kencana Kabid Pelayanan Medis yang juga merupakan salah satu tim medis dalam kegiatan tersebut.
Kegiatan ini diharapkan menjadi kontribusi positif dalam pemenuhan kebutuhan darah di kota Pematang Siantar dan Kabupaten Simalungun serta meningkatkan kesadaran kolektif masyarakat akan pentingnya donor darah sebagai bagian dari gaya hidup sehat dan kepedulian sosial.
Pelaksanaan kegiatan diawali dengan pendaftaran calon pendonor, petugas medis (meliputi pengukuran tekanan darah, berat badan dan riwayat kesehatan) kemudian dilanjutkan dengan pengambilan darah bagi yang memenuhi syarat. Para pendonor juga mendapat konsumsi ringan serta ucapan terimakasih sebagai bentuk apresiasi.
Dari hasil kegiatan, tercatat sebanyak 150 orang sebagai calon pendonor, sebanyak 130 orang berhasil mendonorkan darahnya setelah lolos pemeriksaan. Sementara 20 orang dinyatakan tidak memenuhi syarat. Berikut rincian stok darah yang berhasil dikumpulkan pada kegiatan tersebut.
(ASA Sinaga)




