Medan, Sumut – Mitrapolri.com
Seorang pekerja Depot Air yang baru aja diterima sehari bekerja tega mengelapkan Becak Motor (Betor) milik majikannya Johannes Libra Yanto Siregar yang berada Dijalan Mandolin Ujung Gang Calong No 5.
Dimana diketahui pelaku bernama Riko Kelvin Situmorang (21) warga Jalan Bahagia, Kecamatan Medan Kota.
Kejadian itu berawal pada hari Jumat (3/12/21), dimana salah seorang sepupu pelaku bernama Ricky menghubunginya dengan menggunakan handphone dan meminta Riko Kelvin Situmorang untuk membawakan barang-barang peralatan salonnya dari Jalan Mandala menuju ke Jalan Sei Mencirim No 60 Medan.
Pada keesokan harinya, pelaku Riko Kelvin Situmorang yang tanpa permisi dengan korban, langsung saja membawa becak motor (Betor) merek Honda Revo dengan Nopol BK 5548 AAN untuk menemui sepupunya Ricky.
- Baca Juga : Diduga Pangulu Parbalogan Kerjakan Dana Desa Tanpa Musyawarah Desa Khusus (Musdesus)
- Baca Juga : Danrem 061/Sk Apresiasi Kompetisi Basket Ball Yang Selengarakan Kadin Kota Bogor
“Usai mengantarkan barang-barang tersebut, sampai hari ini pelaku tidak mengembalikan becak motor (Betor) milik saya yang dibawanya tampa izin dari saya”, kata Johannes saat di tanyai wartawan, Minggu (12/21/21) malam.
“Keesokan harinya, Johanes Siregar (korban) pun menemui keluarga pelaku untuk mempertanyakan tentang keberadaan pelaku dan becak motor miliknya yang di bawa pelaku yang sebelumnya mereka merekomendasikan pelaku untuk diterima bekerja di Depot Air milik saya. Namun setelah korban bertemu dengan keluarga pelaku mereka mengatakan tidak bertanggung jawab dengan tindakkan yang dilakukan oleh pelaku tersebut”, ujarnya.
Mendengar perkataan keluarga pelaku, Johanes Siregar senggat kecewa dan akhirnya korban membuat laporan ke Polrestabes Medan dengan Nomor: STTLP/2645/YAN.2.5./K/XII/2021/ SPKT Restabes Medan pada hari Rabu tanggal 8 Desember 2021, atas perbuatan pelaku korban mengalami kerugian sebesar Rp.8.000.000″, kata Johannes.
“Saya pun berharap kepada bapak polisi agar dapat menangkap pelaku penggelapan becak motor (Betor) milik saya. Akibat dari ulah pelaku, kami menjadi kesulitan mengantar pesanan untuk pelanggan dari Depot Air milik kami bang”, pungkas Johannes.
(RIZAL)