Nias Selatan, Sumut – Mitrapolri.com
Sekolah menengah pertama (SMP) Negeri 2 Kec. Somambawa Kab Nisel Sumut, salah satu sekolah penggerak kurikulum Merdeka, setelah mengikuti tes verifikasi dari menteri Pendidikan lewat dinas pendidikan Prov. Sumut. Selasa 01/11/2022
Team fasilitator Kurikulum Meredeka dari Prov. Sumut mendatangi SMP N 2 SOMAMBAWA KAB. NISEL untuk melakukan Observasi tentang sarana prasarana pembelajaran dalam melaksanakan pendidikan berbasis Kurikulum Merdeka.
Dalam acara penyambutan fasilitator kurikulum adalah SMP N 2 SOMBAMBAWA, menyambut kedatangan pak Tambunan sebagai Fasilitator Kurikulum dengan tradisi adat penyambutan tamu istimewa di pulau nias yaitu siswi melakukan tarian dan pemberi sekapuh sirih sedangkan sebagian siswanya melakukan penyambutan dengan cara menjemput pakai silat (rande) dan di lakukan pengalungan bunga kepada kepada bapak T. Tambunan bersama nyonya dan juga kepada bapak koordinator pengawas pendidikan Nias Selatan. Dalam acara ini juga di hadiri oleh salah satu tokoh masyarakat setempat.
Dalam acara pembukaan di sampaikan oleh bapak A. HALAWA selaku kepala sekolah SMP N 2 SOMAMBAWA, bahwasanya bersyukur telah terpilih sebagai sekolah penggerak kurikulum dan juga mengucapkan terimakasih atas kedatangan bapak Tambunan dalam hal melakukan observasi sekolah kami sebagai sekolah penggerak kurikulum merdeka dan juga terimakasih banyak atas kedatangan pak S.Laia sebagai koordinator pengawas Pendidikan di Nias Selatan.
Beliau juga melaporkan bahwa dalam mengikuti seleksi sekolah ini ada banyak persiapan yang harus kami siapkan dan juga pada kesempatan ini saya laporkan bahwa jumlah siswa/i dari kelas VII s/d IX adalah 74 orang, dikarenakan jumlah penduduk di sekitaran SMP ini kurang memadai, Dan kami sangat mengharapkan masukan saran dari bapak fasilitator juga dari bapak pengawas dari dinas pendidikan nias selatan.
Tokoh masyarakat dalam menyampaikan kata sambutanya bahwa sangat senang melihat sekolah kita terpilihnya sebagai sekolah penggerak kurikulum merdeka, artinya ada kemajuan dari tahun tahun sebelumnya dan walaupun jumlah siswa/i sangat minim tidak berpatokan kita dari kuantitasnya akan tetapi kualitaslah yang kita utamakan.
- BACA JUGA : Antisipasi Penumpukan Sampah, Warga Suak Bilie Minta Dinas PUPR Nagan Raya Bangun Jembatan
- BACA JUGA : Cegah Kejahatan di Malam Hari Polresta Manado dan Polsek Jajaran Laksanakan Sibulan
- BACA JUGA : Polda Sumsel Menekankan kepada Seluruh Personel dalam Pelaksanaan Tugas Mengutamakan Standar Prosedur
“Dan mengucapkan terimakasih juga terhadap bapak Tambunan sebagai team fasilitator dan pengawas pendidikan nias selatan atas kedatanganya di sekolah kita ini, saya mengharapkan agar perhatian dari pemerintah untuk lebih lagi agar menunjang sarana prasaran pembelajaran di sekolah kita ini sehingga siswa/i nya bisa menyaingi siswa/i di sekolah-sekolah kota sana”, kata Ondroita Tafonao SH.
Pak S.Ll Laia sebagai koordinator pengawas pendidikan Nias Selatan menyampaikan kata sambutanya bahwa dari sekian ratus sekolah SMP di nias selatan ini dan hanya 7 sekolah yg terpilih menjadi sekolah penggerak dan termasuk sekolah kita ini SMP N 2 SOMAMBAWA ini.
Dan bila ada keluhan bapak ibu yang menjadi kebutuhan dalam kegiatan belajar mengajar agar menyampaikan pada kami untuk bisa kita bantu.
Pak T. Tambunan menyampaikan arahanya bahwa tujuan kedatangan kami disini adalah untuk melakukan observasi sarana prasarana kegiatan belajar mengajar sebagai sekolah penggerak kurikulum merdeka dan tentunya apa yang bapak ibu masih ragu ragu dalam menjalankan kegiatan ini kami siap untuk memberikan petunjuk.
Kata penutup di sampaikan oleh salah satu guru tenaga pengajar di SMP N 2 Somambawa oleh
S. Hulu. Dalam kata penutupnya mengucapkan terimakasih atas kedatangan bapak fasilitator dan pengawas pendidikan nias selatan juga tokoh masyarakat semoga pesan dan masukan bapak ibu menjadi motivasi besar untuk kami dalam mempertahankan sekolah kita ini sebagai sekolah penggerak.
(PANTAS EFENDI TAFON)