Pidie Jaya, Aceh – Mitrapolri.com|
Ketua Yayasan Advokasi Rakyat Aceh (YARA) Perwakilan Pidie Jaya, Muhammad Zubir, SH. MH mengecam tindakan arogansi dan penganiayaan yang dilakukan oleh Wakil Bupati Pidie Jaya, Hasan Basri terhadap Muhammad Reza, Kepala Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Desa Sagoe, Kecamatan Trienggadeng, pada Kamis 30 Oktober 2025 pagi. Akibat kejadian tersebut, korban terpaksa dilarikan ke puskesmas setempat untuk mendapatkan perawatan medis.
“Tindakan orogansi kekerasan dan penganiayaan ini seharusnya tidak terjadi, tindakan kekerasan apapun tidak dibenarkan oleh hukum, apalagi dilakukan oleh pemimpin daerah, ini sangat memalukan, selain menciderai masyarakat juga dapat merusak citra daerah”, kecam Zubir.
- BACA JUGA : Tim PKK Aceh Sambangi Jaboi, Wali Kota Sabang Apresiasi Semangat Kader PKK
 
 
- BACA JUGA : Peringati Hari Jadi ke-74, Humas Polri Gelar Sarasehan dan Dialog Kebangsaan
 
 
- BACA JUGA Kapolresta Palangka Raya Pimpin Sertijab Sejumlah Pejabat Utama dan Kapolsek Jajaran
“Apalagi Kabupaten Pidie Jaya sedang mempersiapkan perhelatan penting event setingkat provinsi, yaitu menjadi tuan rumah MTQ Aceh ke-37, seharusnya Citra Pijay sedang naik, nah ini dirusak oleh pejabat nya sendiri yaitu Wakil Bupati”, tambah Zubir.
Zubir meminta korban untuk membuat laporan kepolisian terhadap penganiayaan ini, baik di tingkat Polres maupun ke Polda Aceh, tujuan nya adalah untuk menjadi pelajaran bagi siapapun kedepan nya agar tidak membiasakan melakukan tindakan kekeran penganiayaan.
“Kita berharap dengan penegakan hukum yang transparan dapat dilihat oleh masyarakat umum dan tentunya hal demikian tidak terulang lagi, apalagi korbannya adalah Penggerak Gugus depan dibawah Badan Gizi Nasional (BGN) pelaksana nawacita presiden republik Indonesia dalam melaksanakan program Makan Bergizi Gratis (MBG) untuk siswa seluruh Indonesia”, tutup Zubir.
(Bukhari)
 
			







