OKI, Sumsel – Mitrapolri.com
Bupati Ogan Komering Ilir (OKI) H. Iskandar SE, akhirnya resmi melantik Makmun Murod sebagai Kepala Desa, Desa Pedamaran VI Kecamatan Pedamaran. Pelantikan yang dilaksanakan di ruang rapat Bende Seguguk II Kantor Pemkab OKI, Jum’at (23/9/2022), sempat mengundang perhatian banyak orang. Namun alhamdulillah pelantikan yang sempat tertunda ini kemarin berjalan lancar dan sukses.
Arie Mulawarman S.STP, MM Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten OKI, mengatakan, hari ini akan dilantik 1 orang Kepala Desa Pedamaran VI Kecamatan Pedamaran Kab.OKI.
Menurut Arie, pelantikan hari ini, rangkaian dari Pilkades serentak yang digelar pada tanggal 25 Oktober 2021 tahun lalu. Sedangkan pelantikan Kades terpilih tersebut diselenggarakan bertahap.
“Tahap pertama yakni pada tanggal 21 Desember 2021, 28 Januari 2022, 6 April 2022, dan terakhir Jumat hari ini tanggal 23 September 2022. Dengan jumlah total kades yang dilantik sebanyak 154 orang,” katanya.
Kita ketahui bersama pelantikan Kades terpilih dari Desa Pedamaran VI Kecamatan Pedamaran, yang digelar hari ini merupakan salah satu pilkades kontroversi. Sehingga jadwal pelantikannya tertunda selama 11 bulan, akibat adanya sengketa pilkades yang sudah mengarah kepada sangsi hukum. Maka semua tahapan pilkades diambil alih oleh Pemkab, dalam hal ini Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa.
- BACA JUGA : Dampak Penyesuaian Harga BBM, Satlantas Polres Probolinggo Kota Salurkan Bansos Untuk Masyarakat
- BACA JUGA : Tim Gadak Satres Narkoba Kembali Tangkap 2 Orang Pelaku Tindak Pidana Narkotika
- BACA JUGA : Satlantas Polres Bangka Barat Mengamankan Laka Lantas yang Melibatkan R2 dan R2
Usai melantik Bupati OKI, H. Iskandar SE, memaparkan, bahwa dalam kontek demokrasi khususnya pemilihan kepala desa, dari beberapa kandidat hanya akan ada satu yang akan terpilih dan dilantik menjadi kepala desa, dan yang lainya harus menunggu kesempatan berikutnya. Dengan istilah kemenangan yang tertunda.
“Oleh karena itu, kepada Kades yang baru dilantik saya ucapakan selamat bertugas dan tunaikan dengan penuh kesunghuhan,” tegasnya.
Dia menambahkan bahwa kades terpilih yang baru saja dilantik, segera melakukan konsolidasi jangan ada lagi faksi-faksi yang terkotak-kotak.
“Meskipun ada penundaan dalam pelantikan, anggap saja, hal ini bagian dari dinamika perpolitikan.Tujuannya adalah tetap menjunjung tinggi azas demokrasi,” papar Iskandar.
(M. TAHAN)