ACEH – MITRAPOLRI.COM
Ketua Perhimpunan Mahasiswa Hukum Indonesia Cabang Aceh, Muhammad Rifqi Maulana, mengutuk keras tindakan penganiayaan yang diduga dilakukan oleh oknum TNI terhadap seorang warga Bireuen bernama Imam Masykur (25), yang berujung pada kematiannya.
Rifqi meminta agar kasus ini ditangani sesuai hukum yang berlaku dan menyerukan agar oknum TNI yang terlibat dipecat tanpa hormat.
- BACA JUGA : Ganjarian Spratan Aceh Kecam Oknum Paspampres Pelaku Penganiayaan Warga Aceh Hingga Meninggal
- BACA JHGA : Timnas Indonesia Gagal, Kapolda Sumut Tetap Bangga Perjuangannya
- BACA JUGA : Terkait Pembunuhan Sadis Terhadap Warga Aceh di Jakarta, YARA: Ini Perbuatan yang Biadab Dilakukan oleh Oknum TNI
Dalam pernyataan tertulisnya, Rifqi menyampaikan keprihatinan atas tindakan yang tidak hanya merugikan masyarakat Aceh, tetapi juga mencoreng nama baik Indonesia di tingkat internasional. Ia meminta kepada Panglima TNI untuk segera mengambil langkah tegas dengan memberhentikan oknum TNI tersebut guna mencegah terulangnya insiden serupa di masa depan.
Rifqi mengatakan bahwa tindakan oknum tentara tersebut merusak hubungan dengan masyarakat Aceh dan juga merugikan citra institusi TNI. Ia mendesak seluruh masyarakat Indonesia untuk bersuara dan mendukung penyelesaian kasus ini secara adil dan transparan.
(FADLI)