Yogyakarta – Mitrapolri.com
Menteri Tenaga Kerja berharap Persatuan Tukang Aceh mendorong perkembangan tukang berkualitas di Aceh. Hal ini penting untuk menjawab tuntutan global.
“Tidak hanya itu, tukang Aceh juga harus kreatif dan memiliki daya saing,” kata Fauziyah saat bertemu dengan Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Persatuan Tukang Aceh, Drs. Isa Alima, di Jogja, Sabtu, 2 Desember 2023.
Fauziah juga berterima kasih atas dukungan PTA dalam meningkatkan kualitas pekerja. Dia mengatakan pekerja Aceh harus menjadi tuan rumah di negeri sendiri.
Dalam pertemua di sela-sela Rakernas F SP PAREKRAF-KSPSI itu, mengatakan siap untuk memajukan pekerja Aceh.
Salah satu kesiapan itu ditunjukkan dengan keikhlasan dan Dorongan dari Ibu Menteri. Kita sangat berharap ada hal baru yang bisa dikembangkan di Aceh sepulang dari Jogja nanti.
- BACA JUGA : Terlibat Curat, Terduga Pelaku Beserta 2 Rekannya Ditangkap Polisi
- BACA JUGA : Polsek Buntu Raja Gelar Kegiatan Pojok Pemilu 2023-2024
- BACA JUGA : Pemkot Tegal akan Miliki Perda CSR
Isa juga berharap pemerintah memberikan perhatian terhadap pekerja di Aceh. Terutama untuk meningkatkan keahlian mereka.
Pada kesempatan itu, Isa yang Juga selalu Ketua DPD Jajaran Wartawan Indonesia (JWI) Aceh menjelaskan kepada Fauziah bahwa Persatuan Tukang Aceh memiliki legalitas seperti yang disyaratkan oleh pemerintah. Mulai dari akte notaris dan surat Menkumham dan terdaftar di Kesbangpol Aceh.
“Kami minta menteri untuk memotivasi dan memberi kemudahan-kemudahan dan regulasi yang kongkrit terhadap pekerja- pekerja lokal,” kata Isa.
(BUKHARI)