Manado – Mitrapolri.com |
Bhabinkamtibmas (Bintara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat) dari Polsek Tuminting, Brigadir Ahmad, sukses menyelesaikan konflik antara dua kelompok warga yang tengah terlibat dalam perbedaan pandangan, Senin (13/5/2024).
Konflik tersebut dipicu oleh perbedaan paham yang memunculkan ketegangan di antara mereka. Dengan pendekatan problem solving, Brigadir Ahmad bertindak sebagai mediator yang berhasil membawa kedua belah pihak untuk duduk bersama dan mencari solusi yang baik bagi kedua belah pihak.
Menurut keterangan Kapolresta Manado Kombes Po Julianto Sirait proses mediasi tersebut dilakukan dengan pendekatan yang bijaksana dan persuasif, tanpa melibatkan kekerasan atau ancaman.
- BACA JUGA : 115 Pengungsi Gunung Ruang Kabupaten Sitaro Aman di Posko Sentra Tumou Tou Manado
- BACA JUGA : Satlantas Polresta Manado Gelar Pos Cakalang untuk Cegah Kemacetan dan Pelanggaran
- BACA JUGA : Polsek Tuminting Menggelar Inovasi ‘Ba Ron-Ron Kampung’ untuk Mendengarkan Keluhan Warga
Melalui dialog yang terbuka dan penuh pengertian, kedua kelompok berhasil menemukan titik temu dan menyelesaikan perselisihan mereka dengan cara yang damai dan bermartabat.
“Kami mengutamakan dialog dan kearifan lokal dalam menyelesaikan konflik. Penting bagi kami untuk memastikan bahwa kedua belah pihak merasa didengar dan dihargai,” katanya.
Keberhasilan ini menjadi bukti bahwa pendekatan problem solving yang dilakukan oleh Bhabinkamtibmas dapat menjadi solusi efektif dalam menangani konflik sosial di tingkat lokal. Langkah-langkah seperti ini tidak hanya memperkuat hubungan antara warga masyarakat dan kepolisian, tetapi juga menciptakan lingkungan yang lebih harmonis dan aman bagi semua pihak.
(Sofyan)
