Medan – Mitrapolri.com |
Badan Narkotika Nasional (BNN) RI menggelar Workshop Penggiat P4GN & Launching Bimtek Lifeskill Kawasan Rawan se-Indonesia di Grand Ball Room JW Marriott Medan, Rabu (17/7/2024).
Dalam sambutannya, Kepala BNN RI yang diwakili Inspektur Utama BNN RI, Irjen Pol Wahyono mengatakan semua stakeholder dan pemangku kepentingan untuk saling berkolaborasi dalam pemberantasan narkoba yang semakin masif.
“Perlu adanya kolaborasi semua elemen. BNN meminta ke semua pihak, pemerintah, tokoh agama, tokoh masyarakat, dunia pendidikan, perusahaan swasta, media dan lainnya dalam penanganan permasalahan ataupun pencegahan,” ujarnya.
Menurut Wahyono, kolaborasi menjadi semangat kebersamaan untuk melawan kejahatan narkoba demi menjaga masa depan bangsa serta memperkust eksistensi bangsa.
“Penguatan semua elemen merupakan bagian dari upaya yang sangat penting dalam pemberantasan narkoba,” ucapnya.
Lanjutnya lagi, saat ini fenomena kejahatan
narkoba tidak hanya dipandang sebagai persoalan penegakan hukum saja melainkan harus dipandang dari semua aspek.
“Artinya penanganan masalah narkoba tidak cukup terfokus pada aspek penegakan hukum, harus memperhatikan aspek-aspek lain yang menjadi latar belakang dan motif perilaku penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba yang komprehensif seperti dimensi sosial budaya ekonomi termasuk juga politik,” kata Wahyono.
Sebutnya, hasil survei prevalensi penyalahgunaan narkoba tahun 2023 menunjukkan bahwa angka penggunaan narkoba sekira 1,73 persen atau sekitar 3,33 juta jiwa yang menjadi korban.
“Mayoritas para penyalahgunaan narkoba memakai karena faktor penasaran ingin tahu dan faktor pertemanan,” tandasnya.
Selanjutnya, Wahyono menyebut dari survei prevalensi penyalahgunaan narkoba menunjukkan penyalahgunaan narkoba di kalangan generasi muda 15-24 tahun terus mengalami peningkatan.
“Bahkan diperkiraan perputaran uang narkoba di Indonesia mencapai Rp524 triliun per tahun yang menjadikan perputaran uang narkoba yang sangat besar ini menarik minat sindikat narkoba memperluas jangkauan pasar di Indonesia,” jelasnya.
Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala BNN RI yang diwakili Inspektur Inspektur Utama BNN RI Irjen Pol Wahyono, PJ Gubernur Agus Fatoni, Wakapolda Sumut Brigjen Pol Ronny Santana Sitepu, Pangdam I/BB Mayjen TNI Mochammad Hasan dan sejumlah pejabat lainnya.
(T77)